Mohon tunggu...
Anisa SabrinaPurnama
Anisa SabrinaPurnama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Sosiologi Universitas Sebelas Maret

She likes to write about what she thinks about today's life which is getting interesting to learn especially about women's issues, family and mental health. Outside of her academic field, she likes content about beauty, health, and the film/music industry.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film Barbie: Keindahan Petualangan Sinematik Melawan Patriarki!

20 Juli 2023   10:36 Diperbarui: 20 Juli 2023   10:40 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Hi, Barbie!

Hi, Ken!

Barbie (2023) garapan Greta Gerwig akhirnya tayang di bioskop Indonesia mulai 19 Juli 2023 lalu. Menjadi salah satu film yang dinantikan oleh pecinta Mattel dan Moviegoers, Barbie sukses merebut atensi dan memukau para audiens di hari pertama penayangannya. Film yang dibintangi oleh Margot Robbie (Barbie) dan Ryan Gosling (Ken) ini mendapatkan rating sebesar 89% di Rotten Tomatoes dan 6/10 di IMDb. 

Dibintangi oleh banyak aktor ternama lainnya seperti Simu Liu, America Ferrera, Will Ferrell, Rhea Perlman, Emma Mackey, sampai Dua Lipa menjadi nilai tambah untuk film dibawah naungan Warner Bros ini. Gimana nih guys? Semakin penasaran dong ya dengan alur cerita dan kejutan dari film Barbie.

Barbie berkisah tentang Stereotypical Barbie (Margot Robbie) yang mengalami malfungsi dengan secara tidak sengaja mengalami kerusakan, memikirkan kematian, dan kehidupan indahnya berjalan tidak baik. Semua itu membuat Barbie takut dan merasa bahwa dirinya tidak lagi sempurna. 

Atas saran Barbie lainnya, Stereotypical Barbie mendatangi Weird Barbie untuk mengatasi masalahnya dan siapa sangka bahwa jalan keluar dari permasalahan dengan pergi ke "Real World" atau dunia nyata dan mencari seseorang yang memainkan Barbie versi dirinya! Ken, seperti kita tahu adalah pasangan dari Barbie, secara diam-diam juga ikut ke Real World untuk membantu Barbie.

REVIEW FILM BARBIE

Dikira akan mengandung gelak tawa saja, ternyata mengandung pesan mendalam tentang isu patriarki dan feminisme!

Sebelum masuk ke bagian review secara lebih mendalam, spoiler alert bahwa review ini akan mengandung sejumlah spoiler yang mungkin saja membuat kalian kurang nyaman dan lebih banyak membahas mengenai isu feminisme. Enjoy!

Nuansa Non Realistic yang Full of Imagination menjadi kunci dari seluruh set up film Barbie. Seperti apa yang anak perempuan bayangkan, kehidupan di dunia Barbie atau yang dikenal dengan "Barbie Land" sangatlah penuh imajinasi, plastik, dan sentuhan warna pink disetiap sudutnya.

Definisi pinky pinky boom yang cheerful, menyenangkan, asik, dan memikat pandangan serta atensi penonton ketika melihatnya. Apresiasi tinggi untuk Margot Robbie yang memerankan Barbie dengan sangat sempurna dan mendalami perannya dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun