Kalau ditanya, kira-kira menu apa yang harus ada di meja makan keluarga setiap harinya? Kalau di keluarga saya, jawabannya pasti harus ada tempe .
Tempe goreng, oseng tempe, orek tempe, sayur tempe dan menu tempe lainnya harus tersedia di meja makan.
Banyak sekali olahan masakan yang berbahan utama tempe, selain itu tempe juga mudah ditemukan di mana saja. Setiap tukang sayur, bahkan sudah tersedia juga di supermarket pasti ada produk tempe di jual.
Hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah makan tempe sejak balita, karena banyak ibu yang sudah memperkenalkan tempe saat MPASI. Bukan karena mereka menyadari apa saja kandungan gizi dari tempe, tetapi sekedar karena tempe mudah di cari dan harganya yang murah.
Kalau di tanya apa saja sih kandungan gizi dan nutrisi yang terdapat pada tempe, apa kalian tahu jawabannya? Karena jujur saja, sayapun sampai beberapa bulan yang lalu tidak ambil pusing apa yang terkandung di dalam tempe.
Saya bertanya kepada beberapa ibu di sekitar rumah, kenapa menyediakan masakan berbahan tempe bagi keluarga, jawabannya semua sama "karena tempe mengandung banyak gizi", tetapi saat ditanyakan apa saja gizi yang terkandung dalam tempe itu semua cuma bisa menjawab dengan senyuman dan menyuruh saya mencarinya sendiri ke mbah google.
Jangan salahkan kami para ibu-ibu yang sekedar tahu kalau tempe mengandung banyak gizi dari kandungan kedelai tanpa tahu lebih dalam apa saja yang ada dan terkandung di dalamnya. Karena memang jarang sekali sosialisasi mengenai kandungan gizi di masyarakat.
Kini saatnya kita lebih mengenal tempe lebih dekat yuk, cari tahu gizi yang terdapat di dalamnya, tempe seperti apa yang baik dan sehat, serta bagaimana mengolah tempe dengan baik.
Gizi Pada Tempe
Tempe, sebagai makan dengan nilai kandungan gizi yang tinggi, sudah lama diakui oleh ilmuwan dan pakar gizi, di Indonesia bahkan di dunia.