Terbangun aku dalam lamunan iniÂ
Aku hanya berkedip sejenak dengan penuh rendah diriÂ
Menandakan bahwa harapan ini akan ada di ujung  hari
Untuk memberikanku semangat tanpa dikasihaniÂ
      Aku bukanlah orang yang mampu menguatkan hati
      Kelemahanku adalah bersama dengan dinginnya sanubariÂ
      Membeku tetap di ujung relung hatiÂ
      Kata kiasan ini akan terpancar untukmu yang kucintaiÂ
Dua hati yang terpisahkan oleh jarak iniÂ
Suatu saat akan menemanimu di lain hariÂ
Aku tidak akan menyerah  dengan perbedaan ini
Karena janji suci ini sebentar lagi akan terjadi
     Tidak akan pernah menjauh demi sebuah harapanÂ
     Dan akan selalu dekat untuk sebuah kenyataanÂ
     Takdir ini akan menemukan jalannya sendiriÂ
     Demi sebuah ikatan kasih yang abadi
Aku akan menjadi diriku sendiriÂ
Demi sebuah kasih yang telah kau titipiÂ
Aku akan menemanimu seorang diriÂ
Untuk menanti dirimu bisa kembaliÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H