Yang paling penting adalah mengajak saudara kita kepada kebaikan dengan cara yang hanif. Semuanya telah Nabi Muhammad SAW ajarkan melalui tindakan beliau secara langsung dan nyata.
Dalam mengimplementasikan konsep ini, tidak lupa juga bahwa seluruh dinamika aktivitas kita harus dikaitkan dengan Allah SWT. Kehadiran Allah menjadi pengawas kita dalam bertindak, menjadi landasan kita untuk bergerak. Adanya Allah sebagai tempat kita untuk meminta dan mensyukuri segala nikmat yang telah Allah beri. Semua aktivitas itu tidak lupa kita kembalikan tujuan utamanya hanya untuk Allah. Melalui tangan hamba-hambaNya, Allah menjadikan manusia itu mudah dalam berproses di dunia. Semua yang di dunia hanya menjadi media Allah dalam memberi nikmat untuk manusia di muka bumi ini.
------------------------------------
Daftar Pustaka :
Anonim. Diakses pada 17 Desember 2019
Isa, Muhammad Husain dan Ali Manshur. 2018. Syarah 10 Muwashofat. Solo: PT. Era Adicitra Eramedia (Terjemahan)
Sanmiharja, Tohirin. 2015. Tauhid dan Implementasinya. Kompasiana (Artikel)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H