Mohon tunggu...
Anisa Lestari
Anisa Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya adalah pribadi yang menyukai organisasi baik di sekolah maupun diluar sekolah, karena dengan berorganisasi saya dapat menjalani relasi dengan orang baru. Dengan pengalaman organisasi yang saya miliki saya yakin dapat menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan baru.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Riview Artikel "Analisis Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mahasiswa Sahabat Difabel di Surakarta "

24 Oktober 2023   09:56 Diperbarui: 24 Oktober 2023   10:27 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anisa Lestari 212111072

Mahasiswa Progam Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta 2023

 

Judul artikel  : ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA SAHABAT DIFABEL DI SURAKARTA

Penulis : Hery Setiyatna, Muhammad Julijanto, Susilo Surahman

Hasil penelitian :

Sahabat difabel adalah mahasiswa yang secara sukarela menjadi teman dekat mahasiswa penyandang disabilitas dalam membantu proses perkuliahan. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa yang berstatus sahabat difabel. Penelitian dilakukan di UIN Raden Mas Said Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitiaan deskriptif kuantitatif menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menjadi sahabat difabel mempunyai andil terhadap prestasi belajar sebesar 79%. Terdapat 5 (lima) variabel yang berpengaruh terhadap prestasi belajar sahabat disabilitas, yaitu: motivasi; kesadaran diri; lingkungan; komunikasi; dan kedekatan prestasi belajar ini mencakup variabel motivasi; kesadaran diri; lingkungan; komunikasi; dan kedekatan.

Analisa artikel

Berdasarkan penelitian di atas, dapat dikatakan bahwa terdapat berbagai aspek yang berkaitan dengan status mahasiswa, prestasi belajar, lingkungan kampus, serta peran penting dalam mendorong perkembangan sumber daya manusia, khususnya bagi penyandang disabilitas. Ada beberapa poin yang menarik perhatian dalam artikel ini. Pertama, pentingnya lingkungan kampus sebagai media bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi kemampuan kognitif mereka sejalan dengan tuntutan prestasi belajar. Kedua, penekanan pada pentingnya kesehatan mental mahasiswa dalam mengejar prestasi belajar yang diharapkan. Ketiga, pentingnya peran organisasi dalam memberikan layanan pengembangan diri bagi mahasiswa. Keempat, pentingnya penyediaan layanan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas untuk memastikan mereka mendapatkan hak yang sama dalam pendidikan. Kelima, pentingnya komitmen pemerintah dan perguruan tinggi dalam menjamin kesetaraan hak bagi penyandang disabilitas melalui kebijakan yang mendukung inklusivitas.

Oleh karena itu, pentingnya perhatian terhadap kaum disabilitas dalam konteks pendidikan, terutama di perguruan tinggi. Saat ini, masih terdapat berbagai hambatan dan tantangan yang dihadapi oleh penyandang disabilitas, baik dalam aksesibilitas fisik maupun psikologis. Dengan demikian, penting bagi perguruan tinggi dan pemerintah untuk meningkatkan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas dan memastikan bahwa mereka dapat mengakses pendidikan yang berkualitas tanpa hambatan. Selain itu, artikel ini juga menyoroti peran mahasiswa sebagai "Sahabat Difabel" yang mendampingi dan membantu kaum disabilitas dalam aktivitas belajar mereka. Sahabat Difabel merupakan contoh nyata dari upaya mahasiswa dalam memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan dukungan ekstra dalam mendapatkan pendidikan yang setara. Hal ini mencerminkan pentingnya peran sosial dalam membela hak asasi manusia, khususnya bagi kelompok yang rentan seperti penyandang disabilitas.

Kesimpulannya, artikel ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran pendidikan dalam mendukung dan membela hak asasi manusia, terutama bagi penyandang disabilitas. Menyediakan aksesibilitas yang memadai, lingkungan yang inklusif, serta dukungan sosial yang kuat merupakan langkah penting dalam menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan adil bagi semua. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa menjadi sahabat difabel secara signifikan mempunyai andil terhadap prestasi belajar mahasiswa sebesar 79%. Sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Signifikansi terhadap prestasi belajar ini mencakup variabel motivasi; kesadaran diri; lingkungan; komunikasi; dan kedekatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun