Mohon tunggu...
Nurunnisa Hafel
Nurunnisa Hafel Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Berjiwa Putih

Mahasiswi Prodi Diploma III Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Ternate

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Refleksi George Floyd: Produksi Keadilan, Bukan Konsumsi Keadilan

29 Mei 2020   21:56 Diperbarui: 29 Mei 2020   22:00 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
newsmaker.tribunnews.com

Dengan membandingkan kasus George Floyd dan Dylann Roof dengan keterangan George Floyd ; suspected of "forgery", killed by police dan Dylann Roof ; murdered 9 people, arrested peacefully, (1 country, 2 systems).

Masih kaitan dengan rasism, perihal warna kulit padahal perbedaan warna kulit it's Beautiful- are colours are beauty. Namun, beberapa orang mungkin tidak bisa melihat keindahannya, atau bahkan memilih untuk menutup mata. Perbedaan membuatnya melengkapi yang namanya kekosongan yang ada. Kamu dan dia sama-sama adalah ciptaan tuhan, lantas apa yang membuatmu merasa lebih (mari renungkan bersama).

Pada dasarnya kembali lagi pada titik kemanusiaa kita, pihak pengayom masyarakat berusaha menghasilkan konsep alternative (tanpa merenggut nyawa, karna melanggar HAM), jangan membuat kebijakan-kebijakan yang membelenggu serta budaya rasism (saling merangkul dan memikul tanpa melihat warna kulit juga indah).

Memproduksi keadilan, bukan mengonsumsi keadilan.

Bukankah lebih baik belajar melihat peradaban ?

Jadilah, manusia yang tidak tumpul kemanusiaan dan keadilan.

Terima kasih 

Penulis : Nurunnisa Hafel

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun