Mohon tunggu...
Anisa Dwi Ratnasari
Anisa Dwi Ratnasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Dalam akun ini saya akan membahas seputar psikologi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Bimbingan Konseling dalam Membentuk Karakter Positif Anak

25 Mei 2024   13:23 Diperbarui: 25 Mei 2024   13:26 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bimbingan konseling adalah salah satu jenis layanan konseling yang bertujuan untuk membantu seseorang dalam menyelesaikan masalah atau permasalahan yang sedang dihadapi. Dalam bimbingan konseling, konselor akan bekerja sama dengan individu untuk mengidentifikasi masalah, menganalisis, dan membuat strategi untuk menyelesaikan masalah.

Apa yang kalian ketahui tentang Karakter Positif?
Karakter Positif adalah sifat-sifat positif yang berdampak baik untuk perkembangan anak. Manfaat dari Karakter Positif ini yaitu, dapat meningkatkan kemampuan sosial seperti, kemampuan berkomunikasi, beradaptasi, dan bersosialisasi, kemudian dapat menghindarkan diri dari perilaku tercela, seperti berkata kotor, perilaku menyimpang, bullying, dan lain-lain. Karakter Positif ini dapat berdampak baik untuk perkembangan moral, dan psikologis anak.

Apa hubungan dari perilaku Karakter Positif dengan Bimbingan Konseling?

Bimbingan konseling dapat membantu menangani permasalahan yang dihadapi anak dengan bantuan konselor. Kemudian konselor mengarahkan anak membantu menyelesaikan dengan himbauan himbauan positif dan dapat diimplementasikan di dalam kehidupannya sehari hari. Karakter positif akan timbul pada diri anak setelah mengetahui sebab akibat dari perilaku yang dilakukan sehingga anak dapat memproteksi dirinya dalam bertindak. Karakter positif akan berkembang secara perlahan lahan dalam diri anak yang nantinya akan menjadi suatu kebiasaan yang positif yang dimiliki anak. Bimbingan konseling membantu mengarahkan anak agar berperilaku positif agar menjadi tolak ukur berperilaku anak.


Jadi, hubungan antara bimbingan konseling dengan karakter positif saling berkaitan erat dan menimbulkan sebab akibat di dalamnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun