Mohon tunggu...
Anisa Anisa
Anisa Anisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa universitas Lambung Mangkurat program studi S1 Geografi fakultas ilmu sosial dan ilmu politik

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Wilayah lahan basah yang ada di kecamatan Banjarmasin Selatan, provinsi Kalimantan Selatan.

11 September 2024   23:07 Diperbarui: 11 September 2024   23:13 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masih dengan foto lahan basah pertanian./Dok. pri

Nama : ANISA 

Nim    :2410416320027

Kelas :B

Program studi S1 Geografi 

Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas Lambung Mangkurat 

Dosen pengampu: Dr.Rosalina kumalawati ,S.si.,M.si.

   Pendahuluan 

PENGERTIAN LAHAN BASAH

lahan basah adalah salah satu istilah ekosistem yang terbentuk oleh dominasi air dan ciri serta prosesnya dikendalikan oleh air. lahan basah juga merupakan tempat yang cukup basah dalam jangka waktu panjang untuk perkembangan vegetasi serta organisme yang harus beradaptasi secara khusus.

Menurut (Maltby 1986). Lahan basah memiliki 3 katogori berdasarkan letaknya yaitu Terdapat 3 kategori lahan-basah berdasarkan pada letaknya dan kaitanya dengan aktivitas manusia, yaitu lahanbasah laut, lahan-basah daratan, dan lahan-basah buatan.

LAHAN BASAH DI KALIMANTAN SELATAN

Kalimantan selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang mempunyai kawasan lahan basah terbanyak karena Sebagian besar dari  tanah di  Kalimantan Selatan merupakan lahan basah atau lahan gambut. Dengan Letak astronomis Propinsi Kalimantan Selatan yang berada di 114 19’ 13” – 116 33’ 28 “ Bujur Timur dan 1 21’ 49” – 4 10’ 14 “ Lintang Selatan.

Secara geografis terletak di bagian selatan Pulau Kalimantan. struktur geologi tanah yang ada di Kalimantan Selatan sebagian besar adalah alluvium yaitu sebesar 22,76%. Ada juga rawa/lahan gambut dengan tingkat keasaman yang cukup tinggi di dekat kotamadya.

Dalam Artian wilayah Kalimantan Selatan merupakan lahan basah terluas karena tertutup air secara musiman dan permanen serta kaya vegetasi , sehingga secara umum kondisi  lahan basah  bersifat karakteristik, fisik dan  kimia yang memiliki luas wilayah mencapai 382.272 hektar.

Lahan basah di Kalimantan Selatan merupakan  dataran rendah yang sering mengalami banjir pada musim hujan akibat aliran sungai atau akumulasi air hujan, sedangkan pada musim kemarau airnya mengering. 

Lahan basah ini sangat unik dan memiliki kepentingan ekologis yang luas dari tingkat lokal hingga global. Lahan basah dapat dimanfaatkan secara produktif untuk kepentingan ekonomi lokal dan kontribusinya terhadap keanekaragaman hayati juga sangat signifikan. Ribuan jenis tumbuhan unik dan burung migran biasanya singgah di  lahan basah tersebut.

Lahan basah juga memiliki fungsi 

•Secara global,adalah sebagai penyimpan dan penyerap karbon dari ancaman pemanasan global akibat efek rumah kaca.

•Secara ekonomi,adalah sebagai sumber kehidupan manusia secara langsung dan habitat beraneka macam mahkluk hidup.

•Secara ekologis, adalah pengendalian banjir, pencegah instrusi air laut,erosi,dan pengendalian iklim global.

Berikut ini wilayah wilayah lahan basah di wilayah kecamatan Banjarmasin Selatan sebagai berikut:

Pada pertanian tersebut padi padi di sana masih mulai menghijau dan juga untuk genangan air lumayan mendalam ,jika   genangan air tersebut tidak menyurut maka tanaman padi tersebut akan membusuk, akibatnya pada wilayah tersebut tidak cocok untuk di tanami padi,di karenakan dataran yang lumayan rendah sehingga kemungkinan banyak terjadi kebusukan pada padi.

Tetapi jika musim kemarau nya cukup untuk menutrisi air tersebut kemungkinan tanaman padi itu akan tumbuh menjadi padi yang berkembang.

Masih dengan foto lahan basah pertanian./Dok. pri
Masih dengan foto lahan basah pertanian./Dok. pri

Pada lahan di atas padi tersebut hidup nya tidak merata, sebagian tangkai daun berwarna kuning,ituu di sebabkan oleh tanah nya yang kurang subur atau bahkan terdapat banyak hama,wereng,tikus yang menjadi kan padi tersebut tidak dapat hidup / menjadi tanaman mati.Dari sisi lain di lihat juga di sekelilingnya tanaman padi nya berwarna hijau,itu menandakan padi tumbuh subur,serta kandungan air dan juga nutrisi yang cukup.

Wilayah lahan perikanan /Dok. pri
Wilayah lahan perikanan /Dok. pri

Pada wilayah tersebut posisi air nya cukup dalam , sehingga banyak ikan ikan yang masuk melalui aliran air . sehingga pada lahan tersebut terdapat ikan untuk di di jadikan masyarakat sebagai tempat memancing.

 Lahan perikanan /Dok. pri
 Lahan perikanan /Dok. pri

Seperti yang di lihat,lahan di atas juga banyak di jadikan masyarakat untuk memancing.

 Lahan peternakan /Dok. pri
 Lahan peternakan /Dok. pri

Dalam wilayah ini jika lebih membudidayakan peternakan tersebut maka akan lebih berkembang lagi.

 Peternakan ayam /Dok. pri
 Peternakan ayam /Dok. pri
Pada usaha peternakan ayam ini  tipe untuk mengembangkan agar menjadi lebih besar usahanya,yaitu dengan cara:

1.Berfokuskan pada penentuan usaha

2.memilih bibit ayam yang berkualitas 

3.menyiapkan kandang serta selalu memelihara lingkungan sekitar 

4.pakan yang berkualitas 

5.mewaspai resiko penyakit.

Holtikultural buah mangga /Dok. pri
Holtikultural buah mangga /Dok. pri

Mangga merupakan salah satu komoditas hortikultura yang berperan sebagai sumber vitamin dan mineral, meningkatkan pendapatan petani serta mendukung perkembangan industri dan ekspor .

 Holtikultural buah pisang /Dok. pri
 Holtikultural buah pisang /Dok. pri

Buah pisang merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki banyak manfaat dan potensi besar: 

 

Tanaman khas tropis: Pisang merupakan tanaman khas daerah tropis yang dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut. 

 

Tanaman yang banyak dijumpai di Indonesia: Pisang dapat ditemukan di hampir seluruh daerah di Indonesia karena kondisi tanah dan iklim yang mendukung. 

 

Buah yang dapat dimakan langsung atau diolah: Pisang dapat dimakan langsung atau diolah menjadi sale dan tepung. 

 

Buah yang berbuah tanpa mengenal musim: Pisang memiliki potensi besar karena berbuah tanpa mengenal musim. 

 

Tanaman yang dimanfaatkan seluruhnya: Selain buahnya, bagian tanaman pisang lainnya seperti akar dan daun juga banyak dimanfaatkan. 

Kesimpulan 

 Pengelolaan kawasan lahan basah, selama ini hanya di titik beratkan pada cara pembudidayaan dan juga cara pengolahan lahan, dan juga perlindungan habitat dan kehidupan liar di dalamnya. Selain itu juga, pada pengelolaan lahan yang didasarkan pada sebuah perencanaan yang top down, tidak ada keterlibatan dan tidak memberikan manfaat secara ekonomi kepada masyarakat serta tidak ada koordinasi dengan instansi terkait. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun