Kalimantan selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang mempunyai kawasan lahan basah terbanyak karena Sebagian besar dari tanah di Kalimantan Selatan merupakan lahan basah atau lahan gambut. Dengan Letak astronomis Propinsi Kalimantan Selatan yang berada di 114 19’ 13” – 116 33’ 28 “ Bujur Timur dan 1 21’ 49” – 4 10’ 14 “ Lintang Selatan.
Secara geografis terletak di bagian selatan Pulau Kalimantan. struktur geologi tanah yang ada di Kalimantan Selatan sebagian besar adalah alluvium yaitu sebesar 22,76%. Ada juga rawa/lahan gambut dengan tingkat keasaman yang cukup tinggi di dekat kotamadya.
Dalam Artian wilayah Kalimantan Selatan merupakan lahan basah terluas karena tertutup air secara musiman dan permanen serta kaya vegetasi , sehingga secara umum kondisi lahan basah bersifat karakteristik, fisik dan kimia yang memiliki luas wilayah mencapai 382.272 hektar.
Lahan basah di Kalimantan Selatan merupakan dataran rendah yang sering mengalami banjir pada musim hujan akibat aliran sungai atau akumulasi air hujan, sedangkan pada musim kemarau airnya mengering.
Lahan basah ini sangat unik dan memiliki kepentingan ekologis yang luas dari tingkat lokal hingga global. Lahan basah dapat dimanfaatkan secara produktif untuk kepentingan ekonomi lokal dan kontribusinya terhadap keanekaragaman hayati juga sangat signifikan. Ribuan jenis tumbuhan unik dan burung migran biasanya singgah di lahan basah tersebut.
Lahan basah juga memiliki fungsi
•Secara global,adalah sebagai penyimpan dan penyerap karbon dari ancaman pemanasan global akibat efek rumah kaca.
•Secara ekonomi,adalah sebagai sumber kehidupan manusia secara langsung dan habitat beraneka macam mahkluk hidup.
•Secara ekologis, adalah pengendalian banjir, pencegah instrusi air laut,erosi,dan pengendalian iklim global.
Berikut ini wilayah wilayah lahan basah di wilayah kecamatan Banjarmasin Selatan sebagai berikut: