Mohon tunggu...
Anisa
Anisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Lambung Mangkurat Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Prodi S1Geografi

"suka menulis kalau lagi ada ide"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyalinan Peta Atlas (Provinsi Banten) dalam Media Kertas Kalkir dan Plastik Transparasi

22 September 2024   06:11 Diperbarui: 30 Oktober 2024   09:32 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar:dokumen Pribadi

Nama : Anisa

Nim : 2410416120013

Kelas : B

Progam Studi : S1 Geografi

Dosen Pengampu : Dr.Rosalina Kumalawati,S.Si,M.Si

Mata Kuliah : Kartografi

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Universitas Lambung Mangkurat

Pendahuluan

Banten adalah sebuah Provinsi  yang terletak  pada bagian barat Pulau Jawa,Indonesia.Pada pertengahan tahun 2024, Jumlah Penduduk Provinsi Banten sebanyak 12.628.199 jiwa.Wilayah Banten terletak di antara 5º7'50"-7º1'11" Lintang Selatan dan 105º1'11"-106º7'12" Bujur Timur, berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2000 luas wilayah Banten adalah 9.160,70 km². Provinsi Banten terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten,dan 155 kecamatan, 313 kelurahan, serta 1.238 desa. Provinsi Banten memiliki wilayah laut yang menjadi salah satu jalur strategis yaitu Selat Sunda.Selain itu, wilayah laut Banten adalah jalur penghubung antara Jawa dan Sumatera.Secara Geografis dan Pemerintahan wilayah Banten terutama daerah Tangerang Raya (Kota Tangerang,Kabupaten Tangerang,dan Kota Tangerang Selatan) merupakan Wilayah penyangga bagi Jakarta.

 peta adalah lembaran seluruh atau sebagian permukaan bumi pada bidang datar  yang  dibuat dengan menggunakan skala tertentu dan dilengkapi dengan simbol-simbol untuk menunjukkan berbagai elemen geografis, seperti gunung, sungai, kota, jalan, dan lain-lain. Kartografi, sebagai ilmu yang mempelajari pembuatan peta, berusaha menyajikan data geografis secara akurat melalui penggambaran spasial yang dipahami oleh penggunanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun