Setelah beberapa tahun vacum akibat pandemi COVID-19, tahun ini, pasar Ramadan UGM datang lagi. Bertepat di sepanjang jalan depan Masjid Shalahuddin, berbagai macam jajanan berbuka puasa dijual sepanjang trotoar. Mulai dari jeruk baby, takoyaki, asinan bogor, mendoan, anek jajanan pedas, sampai berbagai kuliner khas Indonesia ada di sana. Untuk harga, masih sesuai dengan kantung mahasiswa banget, loh. Menyusuri Pasar Ramadan UGM cukup menguras tenaga karena rutenya yang cukup panjang, tetapi bisa berbalik jika sudah kewalahan.
Satu lagi hal yang menarik pada Ramadan di masjid kampus UGM, panitia acara ini tidak hanya berasal dari Jama'ah Shalahudin ataupun mahasiswa UGM, tetapi staff terkait boleh berasal dari umum asal memenuhi kriteria yang dapat dilihat di akun Instagram @rdkmasjid. Menariknya, panitia boleh berasal dari umat non-islam. Keren, terlihat keselarasan dengan semboyan kita, Bhinneka Tunggal Ika.
Menarik sekali yah, rangkaian kegiatan Ramadan di Kampus UGM. Jangan lupa datang dan ramaikan serta gali ilmu sebanyak-banyaknya selagi ada kesempatan. Selamat menunaikan ibadah Ramadan 1444 hijriah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H