Mohon tunggu...
anindita basuki
anindita basuki Mohon Tunggu... -

lahir 18 maret 1979 di sorong, papua, tapi sekedar numpang lahir. Hijrah n tumbuh di Semarang.menginjakkan kaki di ibu kota RI th 1997 utk menempuh S1. alhamdulillah, sekarang sudah menjadi ibu 1 anak yang menyambi dokter umum. http://dokterdita.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Prita Vs RS OMNI = Motor Vs Mobil ?

9 Desember 2009   18:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:00 1306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

D : 'Perawatan wajah di mana,mba?', tanyaku pada TS, seorang dokter gigi spesialis. (Pagi tadi aku memeriksakan gigiku di temenku ini)

TS : 'Di Omni. Tapi sekarang nggak lagi. Dulu pernah di.....,......(off the record), tapi ga cocok. Sayang, dokter Omni-nya sudah mengundurkan diri'.

D : 'Oh, gitu? Kenapa?'

TS : 'Sejak kasus Omni, jumlah kunjungan pasien menurun sekali. Ada tagihan dokter praktek yang belum terbayar. Untung gigi punya pembayaran sendiri. Pasien juga masih datang untuk yang kontrol-kontrol saja. Kalau yang baru, hampir ga ada'

D : "Mmm....' (mencoba empati terhadap kondisi TS)

TS : 'Karyawan terancam di PHK-kan. Efek ini yang kurang ditanggapi masyarakat........Sebenarnya Omni sudah mengajak damai, hanya Prita-nya ga mau. Malah sekarang berita diblow up untuk menyaingi berita Century'.

D :'Beneran ga mau,mba? Saya pikir, Omni-nya yang sombong nggak mau damai'.

TS : 'Kata temen saya sih begitu. Ada juga video rekaman saat Prita marah-marah dan keluar dari kamar dengan....(tidak usah diceritakan. Karena saya tidak melihat sendiri). Intinya sih, Prita is not a nice patient'.

D : (Saya ngangguk-angguk saja). 'Masalahnya begini mba. Masyarakat sepertinya gusar karena melihat sosok Prita, seorang ibu 2 anak, sendirian, yang melawan perusahaan besar. Ibaratnya wong cilik ditindas karo wong gede'. (Orang lemah ditindas orang yang kuat)

Setelah percakapan tersebut, saya bertanya-tanya : Apakah sebenarnya yang terjadi? Benarkah telah terjadi seperti yang dikatakan Prita, RS OMNI menggunakan hasil lab palsu supaya pasien dirawat?

Benarkah, Prita tidak harus dirawat? Bukankah dia mengaku pusing dan sangat lemah?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun