Mohon tunggu...
Anilawati Nurwakhidin
Anilawati Nurwakhidin Mohon Tunggu... lainnya -

#1minggu1cerita di berbagiceritaceritaseru.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Resep Rahasia "Keluarga"

11 Agustus 2016   13:27 Diperbarui: 11 Agustus 2016   14:04 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makan di meja piknik - Taman Cilaki Dok: Jessisca Fam

Apa resep masakan andalan keluargamu? Itu salah satu pertanyaan yang saya sempat denger di minggu ini. Yuk saya jawab dan ceritakan di tulisan ini :) 

Keluarga tuh siapa sih? Yang saya pahami, keluarga adalah orang-orang yang memiliki hubungan darah ataupun terikat pernikahan. Ayah, ibu, adik, kakak sebagai keluarga inti ditambah rentetannya ke arah atas, bawah, kanan dan kiri. Di Indonesia orang bisa punya banyak sekali anggota keluarga karena ikatan kekerabatannya sangat erat. Ini biasanya terlihat saat acara pernikahan. Selain teman dan relasi, anggota keluarga biasanya cukup banyak yang diundang dan datang. Momen tersebut menjadi ajang kumpul keluarga besar.  

Keluarga adalah tempat pulang dan tempat berbagi rasa. Pada masa sekarang, peran-peran tersebut rasanya tak hanya didapat dari keluarga. "Keluarga" dapat memberikan kita peran tersebut. Siapakah "keluarga"? Mereka adalah orang-orang yang sering berinteraksi dengan dalam keseharian. Teman kerja, teman nongkrong, teman di organisasi, tetangga, temen nulis bareng, temen yoga bareng dan lain-lain. 

Lalu, apakah menu masakan favorit "keluarga" saya? Coba kita coba lihat jawabannya dari beberapa foto berikut ini. 

Merawon Dok: Garasi Merdesa
Merawon Dok: Garasi Merdesa
Barter Kakaren Lebaran Dok: Garasi Merdesa
Barter Kakaren Lebaran Dok: Garasi Merdesa
Itu 3 foto terakhir yang saya temukan saat makan-makan bersama teman-teman di Garasi Merdesa. Jenis makanannya sama sekali tak berpola. Mulai dari liwet, rawon, sampai ke aneka reruntuhan makanan lebaran yang tersisa di rumah. Kalau saya posting foto lebih banyak lagi, jenis makanannya akan lebih bervariasi. Dengan berbagai jenis makanan tersebut, hasil akhirnya selalu sama: segala makanan akan ludes. Apapun jenisnya dan berapapun jumlahnya. Pasukan pihanha tea atuh :) 

Hal lain yang juga sama dari 3 foto tersebut: pancaran bahagia dan suasana hangat saat sedang berkumpul makan dan ngobrol bareng! Jadi "keluarga" kami tidak punya resep andalan tetapi yang kami miliki adalah bumbu bahagia di dalam suasana hangat dan ditambah campuran tawa riang saat santap bersama "keluarga" . 

Hal lain yang akan menjadi nilai plus saat santap bersama "keluarga" adalah suasana sejuk alam. Untuk orang-orang kota macem kita ini, tak perlu selalu pergi ke luar kota yang kondisi alamnya masih bagus tetapi bisa juga mendapatkannya pada beberapa taman kota di kota Bandung. 

Makan di meja piknik - Taman Cilaki Dok: Jessisca Fam
Makan di meja piknik - Taman Cilaki Dok: Jessisca Fam
Walaupun di tempat itu cukup banyak mamang-mamang jualan yang berlalu lalang, makanannya bawa sendiri dong. Menunya bisa sesederhana liwetan yang setiap komponennya sudah diracik di rumah masing-masing.  

Menggiurkan Dok: Jessisca Fam
Menggiurkan Dok: Jessisca Fam
Ataupun bahkan sesederhana nasi kuning yang dimasak dengan bumbu dasar kuning.  

Gambar dari spicalandblog.blogspot.co.id
Gambar dari spicalandblog.blogspot.co.id
Dan dimasak hanya dengan rice cooker. Tinggal tumis bumbu kuning. Tambahkan air dan garam. Cemplung daun salam dan sereh. Gaya anak kosan banget deh. Yang penting ketulusan hati saat membuatnya dengan penuh cinta (ceritanya begitu heheeh).

Penampakan nasi kuning di rice cooker Dok: Anil
Penampakan nasi kuning di rice cooker Dok: Anil
Nasi kuning siap santap di meja piknik Taman Cilaki Dok: Jessisca Fam
Nasi kuning siap santap di meja piknik Taman Cilaki Dok: Jessisca Fam
Demikianlah resep andalan "keluarga" kami~

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun