Sore itu ku berjalan menyusuri lorong panjang
Memantapkan langkah demi langkah
Setiap hentakan kaki ada getaran ketakutan, lunglai lemas, ku goyah
Kurasa ini bentuk kekalutan yang sudah lama menumpuk
Hingga berujung ricuh dalam kepala, sialnya jiwaku membiarkan semuanya bertumbuh subur
Tanpa perlu diberi pupuk, sebab semestalah yang mengatur tanpa tolak ukur
Sampai akhir aku hanyalah aku wayang kehidupan yang berjalan mengikuti alur
Namun ku yakini dalam setiap langkah ada arti yang tersembunyi
Pada lorong panjang ini, ku temui rahasia yang belum terurai
Bagaikan puzzle kehidupan, potongan demi potongan