Mohon tunggu...
Aniestia Yuliana
Aniestia Yuliana Mohon Tunggu... -

mahasiswi Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Penyakit Kolera

31 Oktober 2010   13:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:57 3072
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyakit kolera adalah penyakit yang berbahaya yang di sebabkan makan makanan yang terkontaminasi

Penyebab umum kolera adalah sebagai berikut.


  • Paparan kebersihan yang buruk
  • Makan mentah atau makanan mentah dan kerang
  • Kekurangan asam klorida dapat meningkatkan kerentanan

Faktor-faktor yang berkontribusi untuk Wabah Kolera:

Bahaya nyata adalah setelah bencana seperti perang, kelaparan, atau banjir, yang menciptakan tekanan pada air dan makanan tersedia sumber daya. Pipa air minum bisa terkontaminasi akibat kebocoran. Kelangkaan kebutuhan dasar ini membuat hidup sulit dan otoritas sipil tidak dapat dibenarkan situasi dengan cepat. Hal lepas kendali dan orang-orang yang terkena dan terinfeksi mungkin tidak bisa diidentifikasi dengan cepat dan dipisahkan dari seluruh penduduk.

Penyakit dapat menyebar lebih lanjut jika orang yang terinfeksi mulai menggunakan sumber air kotor untuk membersihkan diri mereka sendiri dan untuk buang dari limbah. Langkah-langkah berikut ini dapat diambil untuk mencegah penyebaran penyakit dan membawanya di bawah kendali.


  • Direbus atau hanya minum air murni
  • Hindari makan makanan mentah. Buah untuk dimakan setelah mengupas secara pribadi.
  • Hindari makan makanan mentah dan kerang
  • Hindari salad
  • Sanitasi dan sistem pemurnian air yang akan dimonitor
  • Sayuran dan buah-buahan harus dicuci dengan larutan kalium permanganat.
  • Pendidikan kesehatan

Kolera adalah penyakit yang dapat diobati dengan mudah. Kebersihan dan menjaga kebersihan sangat diperlukan. Karena hal ini terutama yang menonjol di negara-negara miskin, mendidik orang di negara-negara berkembang tentang kebersihan jalan akan ikut dalam pengendalian dan pemberantasan penyakit ini.

by : Aniestia Yuliana

http://www.keperawatan.undip.ac.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun