Mohon tunggu...
Anis Contess
Anis Contess Mohon Tunggu... Guru - Penulis, guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Jalan-jalan ke Sumber Pinang Jati Gunting, Merasakan Sensasi Minum dan Mandi Langsung dari Mata Air

31 Januari 2021   19:48 Diperbarui: 1 Februari 2021   04:18 937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalan-jalan musim pandemi begini saya memilih yang jauh dari bayangan orang. Tempat sepi, sunyi dari keramaian. Biar aman maksud saya. Rekreasi dengan tetap jaga diri.

Saya butuh relaksasi setelah seharian penat bekerja, menghadap laptop itu bikin mata capek, punggung juga, pikiran apa lagi maka refreshing menjadi pilihan untuk me time.

Hangout ke mall, kantong tipis tanggal tua. Ke tempat wisata bertiket, pasti banyak orang, masih saya upayakan menjauhi. Akhirnya pilihan tertuju pada daerah dengan beberapa titik sumber mata air.

Supaya aman, sekaligus mendapat keterangan lengkap tentang keberadaan daerah tersebut, saya hubungi kades. Bagi saya rekreasi itu ya harus ada sesuatu yang bisa ditulis. Tidak hanya untuk rehat lepas penat, tapi sebisa mungkin menambah pundi-pundi informasi hal baru.

Untunglah, Kades Yudi Iswanto bersedia. Selasa, 26/1/2020 sekitar pukul 13.15 saya datang. Balai desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan menjadi sasaran pertama.

Berdasarkan sebuah konten youtube saya datang. Gambaran tentang kesegaran mata air, tempat asri dan tempat mandi yang menyenangkan.

Main ayun di bawah pohon besar | Dokpri
Main ayun di bawah pohon besar | Dokpri

Tujuan pertama ingin mencelupkan kaki, lalu bermain ayunan, juga makan-makan di bawah pohon besar, sambil menyaksikan kucuran air yang suaranya membelai telinga, mendamaikan jiwa.
Disa

Kades Yudi, pose di pinggir batu bertulis PLN di pinggir tangga CSR PLN | dokpri
Kades Yudi, pose di pinggir batu bertulis PLN di pinggir tangga CSR PLN | dokpri

Disambut tangga menurun yang sudah permanen, dibangun dari dana CSR PLN, Kades Yudi menjelaskan ada 121 anak tangga yang akan kami lewati. Cukup curam namun tidak menakutkan. Karena konstrusinya dibuat datar, nyaman di kaki.

Meja kursi teduh di bawah tenda | dokpri
Meja kursi teduh di bawah tenda | dokpri
Sampai di bawah saya merasa Sumber Pinang Sungguh tempat yang tepat untuk rehat dan relaksasi. Tersedia meja dan kursi dari kayu, dengan atap tenda teduh yang melindungi dari hujan. Kalau dari terik mentari nampaknya tidak perlu, karena sudah ada pohon besar rindang.

Sumbet

Mata air yang bisa dipakai minum dan mandi | dokpri
Mata air yang bisa dipakai minum dan mandi | dokpri
Istirahat sejenak, Kades Yudi menemani susur sungai bening ini. Ada sekitar 4 sumber mata air, semuanya bisa diminum langsung.

"Emang layak pak."

Hasil uji lab | dokpri
Hasil uji lab | dokpri
"Iya mbak, ini hasil uji labnya," tutur Kades sambil menunjukkan kertas hasil uji lab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun