Maka, ketika mereka menjawab " Nggak ada kegiatan ya menikah!"
Untuk satu pertanyaan. "Mengapa menikah di usia muda sekali?"
Ini bisa saya maklumi. Beberepa latar belakang yang telah saya sebutkan mendasari. Mereka seperti tidak punya pilihan untuk mengatasi masalah itu selain menikah. Padahal banyak hal yang bisa dilakukan untuk memberdayakan diri, sebagai perempuan sebelum pernikahan dijadikan solusi keluar dari masalah.Â
Untuk itulah saya ingin lebih lama di daerah tersebut. Bergaul, mempelajari akar masalah, menemukan jalan keluar tepat untuk mereka bisa meningkatkan taraf hidupnya.
Saya gemas, mereka perempuan perkasa di mata saya. Harusnya mereka berada dalam kondisi yang lebih baik dibanding yang mereka alami saat ini. Secara ekonomi, secara kesehatan maupun secara pendidikan. Â
Lewat membaca. Lewat mempelajari buku - buku yang kami bawa. Stimulus tolabul ilmi. Mencari ilmu yang merupakan kewajiban bagi manusia ketika lahir ke dunia hingga menutup mata.
Dengan harapan, tak ada lagi jawaban " Nggak ada kegiatan ya nikah! "
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H