Mohon tunggu...
Anis Contess
Anis Contess Mohon Tunggu... Guru - Penulis, guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tangis Cinta

11 Februari 2019   11:50 Diperbarui: 11 Februari 2019   11:59 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Bukan berarti perkasa bila
Gelombang pasang diterjang
Bukan pula agar dipuji kuat
Bila badai topan di kawan rekat

Lupa sudah dengan dahaga cinta
Tak ingat pula dengan ingin diri apa
Yang dia tahu hanya satu
Hidupnya untuk buah hati semata

Kutinggalkan sepotong hati di Al Amin
Nama  elok titipan belahan sukma nan ingin
Kupatrikan seiris harapan di Prenduan
Untuk sua indah kelak perjumpaan

Wanita kuat ini menangis
Wanita hebat ini merunduk tunduk
Dalam halimun do a tulus yang diterima
Dalam kidung cinta untuk buah hatinya

Ya Habibi  Ya walid Ya Kutub
Senyum hangatmu buatku terpuruk rindu
Ada niat sangat untuk bertemu
Bila bila tiba masa itu, aku kan persembahkan buah cinta ini untukmu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun