Pondok pesantren salah satu lembaga pendidikan yang bersifat lembaga pendidikan tradisional tertua yang ada di indonesia pondok pesantren sendiri bertumbuh dan berkembang pada beberapa abad yang lalu, munculnya pesantren dimulai pada saat penyebaran agama Islam dan pesantren mulai di kenal oleh masyarakat pada masa dakwah oleh Walisongo. Pengertian pesentren secara etismologis, pesantren berasal dari kata pe-santri-an yang berarti "santri" secara artian santri penggabungan antara suku kata sant (manusian baik ) dan tra (suka menolong) sedangkan Pesantren adalah tempat tinggal para santri dan sebagai tempat medidik manusia baik (Purnomo, 2017). Selain memberikan Pendidikan agama, pesantren juga berperan dalam pengembangan ekonomi Masyarakat sekitar. Pesantren merupakan tempat dimana para santri (siswa pesantren) belajar tidak hanya agama, tetapi juga keterampilan dan nilai-nilai ekonomi.
Pesantren juga memberikan dukungan bagi masyarakat sekitar dalam hal pemberdayaan ekonomi, seperti melalui pelatihan keterampilan, atau pendampingan dalam menjalankan usaha. Pesantren Mahasiswa An Najah merupakan pesantren yang berdiri ditengah-tengah masyarakat oleh karena itu dengan adanya para santri yang ada sekeliling warga mampu meningkatkan ekonomi warga sekitar. Walaupun begitu pesantren Mahasiswa An Najah juga mempunyai badan usaha milik pesantren (BUMP) meliputi : Najah Cantin, Najah Mart, Bookstore, dan Najah Tirta. Tetapi, hal tersebut tidak menghalangi warung-warung milik warga sekitar yang berdiri. Najah Cantin merupakan warung makan yang disediakan oleh pesantren, Najah Mart merupakan toko pelengkap kebutuhan para santri, Bookstore adalah toko buku-buku atau kitab-kitab para santri, dan Najah Tirta adalah penyedia isi ulang air minum.
Pesantren memiliki peran penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. Pesantren dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat melalui beberapa cara, seperti adanya londry, warung sembako, dan warung makanan siap saji. Namun, peran pesantren dalam meningkatkan ekonomi masyarakat tidak terbatas pada hal-hal tersebut. Pesantren juga dapat membantu meningkatkan kreativitas masyarakat sekitar dan memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat. Dalam melakukan upaya  meningkatkan ekonomi masyarakat, mendorong masyarakat sekitarnya pesantren untuk bergerak dalam melakukan peningkatan ekonomi mereka serta sebagai motor penggerak masyarakat dapat melakukan kegiatan ekonomi. dengan adanya pondok pesantren banyak lapangan pekerjaan yang terbuka. Tentunya sebagai pemilik pondok atau petinggi pondok pesantren tidaklah tujuan pendirian pondok hanya sebagai transfer ilmu saja, melainkan tujuannya harus sebagai pengembangan masyarakat.
Pondok pesantren bisa menjadi pondasi utama dalam pembangunan ekonomi masyarakat sekitar. Karena keterbukaan pondok pesantren kepada masyarakat akan berdampak positif juga ke pondok, jadi saling menguntungkan antara pembangunan pondok serta pembangunan masayarakat. Dari segi peluang usaha misalnya, warga sekitar dapat berjualan di lingkungan pesantren. Londry merupakan salah satu peran penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. Kenapa bisa dikatakan tersebut? Karena dengan adanya santri membuka lapangan kerja untuk kalangan ibu-ibu atau menambahkan ekonomi keluarga yang awalnya sebagai ibu rumah tangga bisa membuka londry ataupun sudah mempunyai usaha londry dengan adanya para santri dapat meningkatkan pendapatan. Adanya ibu londry juga membantu para santri yang terkendala dalam hal air yang kurang bersih, musim kemarau, atau musim hujan. Dengan adanya kendala dalam hal air kurang bersih itu menyebabkan para santri tidak bisa mencuci pakaian berwarna putih dengan mau tidaknya santri harus londry pakaian tersebut.
Ketika musim kemarau juga membuat para santri mengalami kesulitan dalam hal air untuk mencuci baju. Dan Ketika musim hujan juga membuat santri tidak bisa menjemur pakaian, mungkin bisa menjemur pakaian tetapi yang terjadi Ketika musim hujan pakaian akan lebih sulit kering, sehingga jasa londryan dibutuhkan dalam hal ini. Selain itu, masyarakat dapat membuka warung sembako sebagai sarana untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Dengan adanya warung sembako dapat membantu para santri dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, warung sembako juga dapat menjadi  sumber penghasilan bagi pesantren dan masyarakat sekitar. Pesantren atau masyarakat  dapat menjual produk-produk sembako dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan pasar tradisional. Hal ini dapat membantu para santri dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga yang lebih terjangkau.
Dengan adanya warung sembako di pesantren, pesantren dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan memberikan peluang usaha bagi masyarakat sekitar untuk menjadi pedagang sembako. Oleh karena itu, peran pesantren dalam meningkatkan ekonomi masyarakat perlu diapresiasi dan didukung. Selain itu, Â Masyarakat sekitar bisa mengenalkan usaha-usaha yang dimiliki untuk dititipkan di toko serba ada di pondok seperti jajanan kue, makanan atau minuman untuk meningkatkan kreativitas Masyarakat sekitar dan memberikan tambahan pendapat bagi Masyarakat. salah satu bisnis yang bisa didirikan di mana saja, baik di kota ataupun di desa. Hal ini dikarenakan orang-orang membutuhkan sembako untuk kebutuhan sehari-hari, baik mereka yang tinggal di desa maupun di kota. Usaha ini juga dapat dimulai dengan modal yang tidak terlalu besar.
 Dan menyediakan makanan siap saji juga merupakan sarana untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Karena makanan siap saji dibutuhkan oleh para santri untuk melangsungkan kehidupan sehari-hari seperti rames para santri pasti akan memilah milih lauk pauk yang baik untuk dimakan atau menu-menu baru setiap harinya dan pastinya para santri akan memilih harga yang sangat terjangkau. Adanya hal tersebut masyarakat sekitar pesantren dapat memperoleh penghasilan tambahan, selain itu masyarakat sekitar pesantren dapat belajar untuk mandiri dan mengembangkan keterampilan baru setiap harinya. Dan para santri dapat dengan mudah  memperoleh akses yang lebih dekat  dan terjangkau terhadap makanan yang sehat dan bergizi. Dengan adanya warung makan siap saji, Masyarakat dapat menikmati makanan yang praktis dan siap saji tanpa harus memaak sendiri. Usaha ini dapat dimulai dengan modal yang relative kecil dan dapat dilakukan dirumah.
Namun, sebelum memulai usaha ini, harus memperhatikan beberapa hal seperti memilih menu yang tepat, menemukan haarga yang wajar, dan memperhatikan kualitas makanan yang dijual. Menurut saya, adanya pesantren dikalangan masyarakat dapat mengurangi jumlah pengangguran yang ada dengan berwirausaha masyarakat juga dapat  berfikir terampil dan selalu berkreasi atau menciptakan  hal-hal baru untuk menumbuhkan banyak peminat dengan apa yang mereka tawarkan apalagi dengan adanya pesantren mahasiswa pasti selalu mencari makanan-makanan dan produk-produk yang sedang trend atau sesuatu hal yang baru. Dan pesantren juga dapat menjadi pusat pengembangan keterampilan dan pelatihan bagi masyarakat sekitar, sehingga mereka dapat meningkatkan kualifikasi dan daya saing di pasar kerja. Selain itu, pesantren juga dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat melalui kegiatan produksi dan penjualan produk-produk dari pesantren seperti kerajinan tangan, makanan, atau produk-produk pertanian.
Dengan memanfaatkan potensi ekonomi pesantren dengan baik, masyarakat sekitar dapat mengurangi tingkat pengangguran dana meningkatkan pendapatan mereka, yang pada giliranya akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Pesantren sebagai Lembaga Pendidikan islam tertua dan terdekat dengan masyarakat mempunyai peranan penting dalam pemberdayaan perekonomian umat. Ditemukan bahwa pesantren memiliki sumber daya yang diperlukan untuk berkontribusi terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar. Melalui kegiatan seperti mendirikan usaha londry, warung sembako, dan warung makanan siap saji. saha-usaha ini dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat dengan memberikan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, dan memperkenalkan produk-produk lokal ke masyarakat.
