Ya betul. Di kompasiana ini ada orang yang sedang stress. Stressnya parah kelihatannya. Tapi meskipun stress dia kelihatannya juga sakti.
Stress nya kenapa? Ya kurang tahu. Mungkin stress mikirin Ahok. Mungkin stress karena tidak mampu menulis artikel. Atau mungkin stress karena bawaan orok.
Yang jelas seperti halnya  orang stress dan orang gila. Dia suka mengganggu orang.
Karena ini bukan pasar tapi blog kroyokan maka yang diganggu adalah penulis. Â Penulis yang ngetop seperti saya salah satunya. Hahahahaha
Nah seperti apa dia mengganggu saya, ini saya coba jelaskan.
Saking terobsesinya dengan saya, orang stress ini sampai membuat 4 akun tuyul  khusus buat mengganggu saya.
Akun tuyul 1 dan tuyul 3 miliknya difungsikan untuk berkomentar asal njeplak di artikel-artikel saya.
Nah untuk akun kedua, dia beberapa bulan lalu menyimpulkan saya itu sama dengan kompasianer hebat yang berinisial RZ yang sudah tidak aktif menulis. Dia pikir saya adalah RZ dan dia mengkloning akun RZ dan mengganggu saya dengan akun kloningnan RZ Â itu.
Masalahnya saya itu veteran perang jadi kalau cuman diganggu gitu ya nggak ngaruh. Hahahahahaha.
Nah sekarang dia makin stress. Sekarang dia merubah wujud dia jadi perempuan. Dan saking stressnya dia malah mengaku-ngaku sebagai istri saya di Kompasiana. Kkkkakakakakakkaaaa.
Coba bayangin aja bagaimana stressnya dia. Â Parah kan?
Nah orang stress ini selalu nungguin saya bikin artikel di Kompasiana. Â Hampir setiap hari dia nunggu. Begitu pas ketemu, pas saya bikin artikel, eh langsung aja dia nyamber di kolom komentar. Â Paling saya balas komentar aja dengan bilang dasar stress, dasar sinting. kkkakakakakakaaa
Nah seminggu yg lalu karena saya nggak nongol di kompasiana, saking stressnya, saya sempat baca dia bikin artikel satu halaman cuman dia ketik nama akun klongingan dia di kolom politik. Satu halaman penuh isinya hanya satu nama akun kloningnya yang diulang-ulang. Kkkakakakakaaaaaa.
Rupanya dia nungguin saya bikin artikel tapi karena gak nongol2 dia kesal dan nulis sendiri nama akun kloningannya sampe 1 halaman. Hahaaaaa  dasar wong edan.
Nah sebelum-sebelumnya, ada beberapa artikel saya dicopas 100% dan dipublish. Ini jelas-jelas melanggar TC Kompasiana. Tapi herannya artikel-artikel copas milik orang gila itu asral buat admin. Sama orang lain artikel itu bisa dibaca tapi sama admin sama tidak tidak terlihat.
Kalau terlihat oleh admin pasti dibredel dong tulisannya. Â Jelas-jelas beberapa tulisan itu isinya copas 100% dari artikel-artikel saya.
Itulah makanya diatas saya sebut meskipun dia gila, ternyata dia sakti. Tulisan-tulisan ngawurnya tidak terbaca oleh Admin jadi tetap saja bertengger di kolom politik.
Nah satu lagi kesaktian dia adalah : Kalau dia nongol di Kompasiana lewat salah satu dari akunakun tuyulnya, maka dampaknya adalah artikel saya yang sedang tayang terasa ada yang menggand-uli di kolom Terpopuler.
Artikel itu tertahan di urutan belasan di kolom Terpopuler. Â Seberapapun banyaknya pertambahan hit tidak mampu membuat artikel itu bergerak ke atas. Dan selalu dilompati berkali-kali oleh artikel yang lebih rendah hitnya. Hahahahaa.. hebat kan si gila ini? Bisa menjegal artikel orang.
Nah makanya saya tulis artikel ini supaya teman-teman yang lain waspada. Bahwa ada orang stress di sekitar kita. Â Dan namanya orang stress itu biasanya tanpa alasan bisa menyerang siapa saja. Jangan sampai teman-teman menjadi korbannya juga.
Begicuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H