"Eh iya kak maaf, oh iya makasih ya buat minumannya" Jawabku sambil senyum-senyum gak jelas.
Rifan langsung pergi setelah memberikan airnya. Tidak lama kemudian guru masuk kelas dan pelajaranpun berlangsung. Saat itu Novi sedang sibuk menulis tapi aku selalu mengajaknya mengobrol.
"Nov kira-kira tipe cewek kak Rifan seperti apa yah?"
"Aduh Ta kamu serius mau deketin kak rifan, sainganmu banyak loh". Saut Novi
"Gak ada salahnya berharap kan?, siapa tau kak Rifan suka sama aku juga". Ceplosku sambil tertawa.
Bel istirahat berbunyi menunjukan sudah waktunya istirahat, semua siswa keluar menuju kantin untuk makan. Saat itu aku dan Novi berjalan menuju kantin, tiba-tiba kedua mataku langsung tertuju ke arah Rifan yang sedang duduk sambil memakan baksonya. Dengan cepat aku langsung menghampiri Rifan dan tidak memperdulikan Novi yang saat itu sedang disampingku.
"Tuh anak kalo udah ketemu kak Rifan gak mikirin temennya sama sekali" Celoteh Novi.
Aku langsung duduk disamping Rifan.
"Kak Rifan lagi makan bakso yah?".
"Eh Agata, iya nih lagi makan bakso, kamu mau bakso juga?".
"Gak usah kak, aku liatin kak Rifan makan aja udah kenyang kok".