Mohon tunggu...
Ki Suki
Ki Suki Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Seorang yang suka menulis dan menggambar.

Hidup ini selalu indah saat kita bisa melihatnya dari sudut yang tepat, sayangnya seperti melihat sebuah kubus kita hanya mampu melihat paling banyak tiga sisi dari enam sisi yang ada.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Melewati Senja di Arak-arak, Bondowoso

18 September 2015   12:35 Diperbarui: 19 September 2015   01:39 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Arak-arak adalah sebuah jalur pegunungan yang menghubungkan Kota Bondowoso dan Kota Besuki di Jawa Timur. Ada tiga hal yang menarik di Arak-arak, yaitu jalanan naik-turun yang berkelok-kelok, hutan pohon jati yang ada di sepanjang jalan, dan pemandangan dari puncak Arak-arak yang menyajikan landskap yang memadukan antara pegunungan, dusun-dusun dan laut.

Kali ini, kami masuk ke area Arak-arak sekitar jam 5 sore. Di waktu-waktu semacam ini, langit sudah berwarna jingga dan sebentar lagi gelap, sehingga kami memutuskan untuk tidak berhenti di puncak Arak-arak. Kami melewatkan satu situs yang menarik di Arak-arak, namun itu tidak membuat kami meresa kecewa, karena Arak-arak selalu menyajikan banyak hal yang bisa kami nikmati.

Masuk ke daerah Arak-arak, kami dihadapkan dengan pemandangan bias cahaya matahari senja yang melabur apa saja yang dilewati. Menerobos di sela-sela pohonan dan daunan, menerpa gubuk tidak terpakai yang ada di tepi jalan. Warna jingga keemasan bercampur dengan udara dingin karena terletak di atas ketinggian sekitar 340m di atas permukaan laut ini menjadikan suasana yang unik.

Saat ini Arak-arak sudah berbeda dengan 10 atau 20 tahun yang lalu. Tidak ada lagi kesan sepi dan menakutkan. Banyak gubuk dan rumah yang tersebar di sepanjang perjalanan melintasi daerah ini. Juga terlihat banyak orang yang melintasi daerah ini dengan sepeda motor.  Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah jalan naik-turun berkelok-kelok di sepanjang jalur ini. Ada beberapa tempat dengan belokan yang berputar hampir 180 derajat. 

Arak-arak menjadi jalur utama yang lebih banyak dipilih. Meskipun jalanannya naik-turun dan berkelok-kelok, namun jalur ini adalah jalur tercepat dari Bondowoso menuju Besuki atau terus ke Surabaya, demikian pulan sebaliknya. Selain itu Arak-arak selalu memberi kejutan keindahan yang berbeda setiap waktunya. Bila kita lewat jalur ini pada sore hari di musim kemarau, kita bisa melihat pemandangan seperti musim gugur di negara-negara subtropis. 

Saat warna jingga sudah berubah menjadi gelap, kami sudah meninggalkan Arak-arak. Pemandangan senja di Arak-arak sudah menemani perjalanan kami hingga menjadi lebih menyenangkan.

-------
Foto-foto adalah koleksi pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun