Mohon tunggu...
Anggun Ziya
Anggun Ziya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bazar Ludruk Clinery Delight

29 Agustus 2024   20:02 Diperbarui: 29 Agustus 2024   20:12 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelaksanaan bazar ini dimulainya dibentuk kelompok masing-masing beranggotakan 6 orang ,kami kelompok 2 yaitu (An ibnu Ahmad fabian , Anggun ziyadatun ni'ami Salsabila,danu fuqoha',naswa aura Priska paramita , fitrotun nisa'il Jannah ,dan Sri rahayu).

 Setiap anggota diminta untuk mencari tradisi budaya yang sudah jarang dilakukan di desa masing -- masing, setelah mengumpulkan hasil diskusi Kelompok kami yang terdiri 6 orang, sepakat untuk memilih tradisi ludruk sebuah seni tradisional dari Jawa timur tepat nya di daerah Surabaya.

Kami pun berdiskusi merancang stand bazar dan sepakat dengan tema yang berjudul "Ludruk Culinery Delight". yang dimana tema tersebut memadukan seni ludruk dengan jajan pasar khas surabaya yang biasanya disajikan dalam pertunjukan ludruk seperti kue cucur , cenil , kelepon , kue lapis , pastel , lemper dan jamu beras kencur sebagai minumannya untuk di nikmati di stand bazar dan kami juga menyiapkan pertanyaan - pertanyaan mengenai tradisi ludruk dengan menggunakan quisis dan menyiapkan barcode untuk kepuasan pengunjung stand kami.

Setelah kami merancang tema , kami diminta  mempresentasikan hasil diskusi untuk di sampaikan kepada semuanya. Setelah semua dari anggota kami sepakat dengan tema "Ludruk Culinary Delight". Kami pun membagi tugas diantara anggota kelompok. Sebagian dari kami bertanggung jawab mencari bahan - bahan mulai dari kertas karton ,tali , double tipe dan lain - lain ,lalu ada yang membuat  proposal dan di print sementara yang lain ada yang fokus pada dekorasi stan bazar dan ada pula dua orang yang memakai kain sewek batik yang bisa di sebut sebagai maskot pertunjukan  ludruk .

Bazar pun diselenggarakan oleh kelompok kami dengan melakukan persiapan  hingga pelaksanaan acara tersebut. kerjasama di lakukan secara bertahap dan berhari-hari untuk mempersiapkan stan yang di direncanakan dengan detail, mulai dari menentukan konsep, mencari bahan, menghias Stan, hingga memberikan pertanyaan seputar ludruk.

Teman - teman pun  sepakat bahwa Bazar di laksanakan di kelas 12 bahasa pada hari Kamis tanggal 15 Agustus 2024  . Hari pun tiba dimana  kami mulai  Menghiasi bangku dengan kain sewek batik dan memasang tongkat - tongkat di sebelah kanan dan kiri bangku lalu menggunakan tali sebagai pengait tongkat tersebut untuk memperindah Stan kami , sebagian anggota kami ada yang membeli jajanan pasar untuk di sajikan.

Kami juga membuat quisis yang berisi 5 pertanyaan seputar ludruk  di antaranya adalah
1. Apa yang dimaksud dengan ludruk?
2. Apa saja unsur-unsur yang biasanya ada dalam pertunjukan ludruk?
3. Bagaimana peran musik dan tarian dalam menjelaskan cerita dalam ludruk?
4. Apa tantangan yang dihadapi oleh pertunjukan ludruk di era modern saat ini?
5. Siapakah tokoh - tokoh yang sering muncul pada pertunjukan ludruk?
Apabila jawabannya benar ,maka bisa memilih jajanan yang telah di sediakan dan apabila jawabannya salah ,mendapatkan permen.
di stand kami juga ada jamu beras kencur yang sudah di suguhkan. di hiasi dengan sentuhan budaya tradisional yang otentik,  berbagai ornamen khas Jawa timur untuk sesuai dengan tema ludruk.

 Sebelum acara bazar di mulai kita berdo'a terlebih dahulu lalu kami di minta untuk presentasi perwakilan 1 orang setiap masing - masing anggota kelompok dan bazar pun di mulai kami mulai berkeliling ke bazar - bazar per kelompok sangat seru karena ada pertanyaan - pertanyaan dan mendapatkan hadiah, tidak lama ada orang jepang masuk untuk mengunjungi stan - stan kami setelah selesai kami mulai membereskan tatanan kelas untuk pelajaran jam selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun