Mohon tunggu...
Anggun Fia Istiqomah
Anggun Fia Istiqomah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

hobi : basket, traveling Menempuh pendidikan S1-Akuakultur Unair

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Mengenal Wisata "Pantai Kutang" di Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan

9 Juni 2022   08:45 Diperbarui: 9 Juni 2022   08:56 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat indah dan mempesona dimana hal tersebut menjadi target dalam kegiatan pariwisata. Sektor pariwisata dapat menjadi roda penggerak bagi perekonomian di Indonesia terutama di masyarakat setempat. Pengertian pariwisata sendiri yaitu suatu aktivitas yang dilakukan seseorang untuk berkunjung atau pergi dari beberapa tempat dengan tujuan menikmati suasana atau sebagai penghilang kejenuhan di tempat lain selain dari daerah tempat tinggal. Bahkan dari berkembangnya zaman memunculkan banyak wisata-wisata alam baru yang sebelumnya tersembunyi atau belum terekspos yang sangat berpotensi di jadikan sebagai wisata baru.

Salah satu wisata alam yang berpotensi salah satunya yaitu wisata Pantai Kutang dimana wisata ini terletak di desa labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Di balik namanya yang menggelitik terdapat keindahan yang di sajikan oleh pantai ini, terdapat hamparan pasir dan juga tanaman mangrove serta bakau di setiap perjalanan menuju pantai. 

Pantai ini juga menyajikan wahana berupa perahu dayung dan speed boat untuk menyusuri pantai serta menikmati keindahan pantai dengan ombak kecil dan angin yang sepoi-sepoi, tentunya dengan pengawasan petugas. Para pengunjung juga dapat melihat penduduk setempat yang berprofesi sebagai nelayan yang mencari ikan, didalam pantai juga terdapat beberapa penjual yang menyajikan menu makanan seperti rujak, bakso, soto, dll. Sebelum masuk ke pantai kita harus melewati jembatan yang menghubungkan ke Pantai Kutang, dimana terdapat beberapa gazebo dan spot untuk berfoto di jembatan. Spot foto atau pemandangan yang terbaik pantai ini adalah pada sore hari saat matahari mulai terbenam.

Kenapa sih pantai ini diberi nama Pantai Kutang? Bahkan mendengar namanya saja sangat menggelitik, Menurut keterangan salah satu penduduk setempat pantai ini dinamakan Pantai Kutang karena sebelum menjadi daerah wisata seperti sekarang, dulu pantai ini belum terawat dan kotor sehingga terdapat sampah-sampah terutama sampah pakaian dalam perempuan (Bra) atau disebut juga oleh penduduk setempat sebagai "kutang" yang nyangkut di pohon mangrove dan berserakan pada pasir pantai ini. Oleh karena itu sampai saat ini pantai ini di juluki sebagai Pantai Kutang, karena namanya yang unik salah satunya yaitu bertujuan agar nama Pantai Kutang mudah di ingat oleh semua oang yang mendengarnya.

Awal pengelolaan Wisata Pantai Kutang ini dikelola oleh para pemuda Desa Labuhan, akan tetapi karena adanya pengunjung yang terus berdatangan untuk berwisata di pantai kutang akhirnya pengelolaan di ambil alih oleh Pemerintah Desa dan dimasukkan ke Badan Usaha Milik Desa (BUMdes). Kemudian diberlakukan tarif masuk dan parkir di Pantai Kutang, namun khusus bagi masyarakat Desa Labuhan sendiri di gratiskan jika ingin berkunjung ke Pantai Kutang dan kendaraan pengunjung asli juga tidak dikenakan biaya parkir. 

Pada masyarakat Wisata Pantai Kutang Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan dan juga di Kabupaten Tuban pantai ini sudah sangat populer. Dan menurut salah satu petugas wisata pantai kutang untuk saat ini sendiri Pantai Kutang masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut tuturnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun