Mohon tunggu...
Anggun April Seli Ivonesa
Anggun April Seli Ivonesa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi: Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memahami Komunikasi Intrapersonal: Definisi dan Contohnya

6 Januari 2025   13:56 Diperbarui: 6 Januari 2025   14:34 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Apa itu Komunikasi?

Komunikasi merupakan sebuah proses interaksi, dilihat dari sudut pandang biologi komunikasi dari eksperimentasi adalah kecendrungan bertindak dengan upaya individu yang terlibat secara aktif dalam aspek kehidupan manusia. Istilah komunikasi di adopsi dari bahasa inggris yaitu “Communication”. Istilah ini berasal dari bahasa latin”communicare”yang bermakna membagi sesuatu dengan orang lain, memberikan sebagian untuk seseorang, tukar-menukar, memberitahukan sesuatu kepada seseorang, bercakap cakap, bertukar fikiran, berhubungan, berteman, dan lain sebagainya. Menurut Sarah Trenholm dan Artur Jensen, komunikasi adalah suatu proses dimana sumber mentransmisikan pesan kepada penerima melalui saluran (Abidin, 2020).

Apa itu Komunikasi Intrapersonal?

            Menurut Rohim dalam buku “Teori Komunikasi: Perspektif, Ragam, dan Aplikasi” (2016:68), teori komunikasi intrapersonal adalah proses pengolahan informasi yang terjadi pada komunikasi intrapersonal, dimana proses komunikasi tersebut meliputi sensasi, persepsi, memori, dan berpikir (Ginanjar, 2022).

            Menurut Ronald L. Applbaum (dalam Laksana, 2015:48) mendefinisikan komunikasi intrapersonal sebagai: “Komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang, yang meliputi kegiatan berbicara kepada diri sendiri dan kegiatan mengamati dan memberikan makna (intelektual dan emosional) pada lingkungan” (Ginanjar, 2022).

            Menurut Effendy (2003:57), komunikasi intrapersonal adalah proses komunikasi yang berlangsung di dalam diri seseorang. Dimana orang itu memiliki dua peran sekaligus, yaitu sebagai komunikator maupun komunikan. Dia berbicara dan berdialog dengan dirinya sendiri. Dia bertanya kepada dirinya dan dijawab oleh dirinya sendiri (Ginanjar, 2022).

            Menurut West dan Turner (2012:34), komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang terjadi dengan diri sendiri, yang dimana komunikasi ini merupakan sebuah proses dialog internal (dengan diri sendiri) dan bahkan dapat terjadi saat orang tersebut sedang bersama dengan orang lain sekalipun (Ginanjar, 2022).

Komunikasi intrapersonal merupakan cara individu dalam pemrosesan simbolik dari suatu pesan, dimana seorang individu menjadi pengirim dan penerima pesan tersebut, memberikan umpan balik bagi dirinya sendiri dalam proses internal. Dapat diketahui proses komunikasi intrapersonal tidak melalui komunikasi yang dilakukan dua orang, tetapi terjadi dalam diri manusia itu sendiri (Ginanjar, 2022).

Komunikasi intrapersonal adalah komunikasi yang berlangsung oleh satu orang atau terjadi dalam diri individu, seperti ketika berimajinasi, seolah-olah berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini membantu mengembangkan kreativitas, imajinasi, pemahaman dan pengendalian diri, serta meningkatkan kedewasaan dalam berpikir sebelum mengambil keputusan. Selanjutnya, komunikasi ini juga akan membantu dalam menjaga seseorang atau individu sadar akan peristiwa yang terjadi di sekitar mereka (Kustiawan et al., 2022).

Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi intrapersonal merupakan komunikasi yang berlangsung dalam diri seseorang atau dapat dikatakan berlangsung oleh satu orang. Individu tersebut berperan sebagai pengirim dan penerima pesan sekaligus, individu tersebut berbicara dan berdialog dengan dirinya sendiri, kemudian bertanya kepada dirinya dan dijawab oleh dirinya sendiri. Komunikasi ini meliputi sensasi, persepsi, memori, dan berpikir.

Apa saja sih contoh dari Komunikasi Intrapersonal?

Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat berbagai aktivitas dari komunikasi intrapribadi yang sering dilakukan, berikut adalah contohnya:

  • Berdoa dan bersyukur
    • Aktivitas yang sering kita lakukan sehari-hari sebagai Upaya untuk memahami diri sendiri adalah berdoa serta bersyukur. Berdoa dapat dipahami sebagai salah satu contoh komunikasi intrapersonal karena melibatkan dialog internal antara diri sendiri, serta dengan tuhan. Dialog internal yang terjadi pada diri sendiri ini menciptakan ruang bagi individu untuk berbicara dengan diri mereka sendiri dan mengungkapkan keinginan dan permohonan kepada tuhan. Berdoa sebagai bentuk komunikasi intrapersonal yang memungkinkan individu terhubung dengan diri mereka sendiri dan dengan tuhan lebih mendalam.
  • Intropeksi Diri
    • Dianggap sebagai bentuk komunikasi intrapersonal, karena melibatkan proses refleksi dan dialog internal. Intropeksi melibatkan percakapan dengan diri sendiri, di mana individu merenungkan pikiran, perasaan, dan pengalaman mereka. Proses ini akan menciptakan ruang untuk mengevaluasi tindakan dan keputusan yang telah diambil, serta memikirkan dampak terhadap dirinya sendiri. Dengan intropeksi diri individu akan lebih memahami diri mereka sendiri dan dapat memperbaiki diri agar dapat berinteraksi dengan efektif di lingkungan sekitarnya.
  • Berpikir
    • Berpikir dikatakan salah satu bentuk intrapersonal, karena individu berinteraksi dengan diri mereka sendiri melalui proses mental. Dalam berpikir individu akan melibatkan dialog internal yang dimana individu merenungkan berbagai ide, perasaan, dan pengalaman. Proses ini menciptakan ruang untuk mengeksplorasi pemikiran tanpa pengaruh dari orang lain. Berpikir memberikan kesempatan untuk membuat Keputusan yang lebih bijaksana. Contoh, Ketika seseorang ingin membeli sebuah minuman di minimarket, dia melihat ada banyak pilihan rasa dan jenis di minimarket tersebut. Kemudian dia berpikir untuk memutuskan rasa dan jenis minuman seperti apa yang dia inginkan, apakah dia ingin mencoba rasa baru yang belum pernah dicoba atau membeli rasa favorit yang biasa diminum. Mampu berdialog dengan diri sendiri, menunjukan bahwa kita mampu mengenali dan memahami diri kita.
  • Berimajinasi
    • Ketika berimajinasi, individu akan menciptakan scenario atau gambaran dalam pikiran mereka. Proses ini memungkinkan seseorang untuk berbicara sendiri, mengeksplorasi ide-ide, dan merumuskan perasaan tanpa pengaruh dari luar. Pada proses imajinasi individu dapat mengembangkan kreativitas mereka dan kemudian dapat merancang ide-ide untuk mempersiapkan diri di masa depan. Imajinasi juga dapat berfungsi sebagai sumber motivasi. Dengan membayangkan pencapaian tujuan atau hasil positif dari usaha mereka, individu dapat meningkatkan semangat dan dorongan untuk mencapai apa yang mereka inginkan. Dalam hal ini imajinasi dapat mengembangkan pribadi, kreativitas, refleksi diri, dan motivasi agar dapat memperbaiki cara menghadapi tantangan hidup.
  • Bermimpi
    • Dianggap sebagai bentuk komunikasi intrapersonal karena melibatkan proses mental yang dimana individu berinteraksi dengan pikiran, perasaan, dan pengalaman mereka sendiri selama tidur. Saat bermimpi sering kali mencerminkan pikiran dan emosi yang mungkin tidak disadari saat seseorang terjaga. Proses ini memungkinkan individu untuk mengeksplorasi perasaan terdalam mereka, termasuk kecemasan, harapan, dan keinginan yang mungkin tidak terungkap dalam kehidupan sehari-hari. Mimpi memberikan ruang bagi individu untuk terhubung dengan diri mereka sendiri secara lebih mendalam, memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang pikiran dan perasaan mereka.
  • Meditasi
    • Meditasi berfungsi sebagai bentuk komunikasi intrapersonal, karena memungkinkan individu untuk berinteraksi dengan diri mereka sendiri dalam proses refleksi dan pemahaman. Meditasi membantu individu untuk meningkatkan kesadaran diri dengan mendorong mereka untuk merenungkan pikiran dan perasaan mereka. Proses ini memungkinkan seseorang untuk memahami berbagai aspek kepribadian mereka, termasuk kekuatan dan kelemahan, serta bagaimana mereka bereaksi terhadap lingkungan sekitar. Meditasi juga berperan dalam proses penyembuhan diri (self-healing). Dengan menciptakan pikiran positif dan menenangkan emosi negatif, individu dapat memperbaiki kondisi mental dan emosional mereka.

Melalui komunikasi intrapersonal yang dimana komunikasi terjadi di dalam diri individu, seseorang dapat meningkatkan kesadaran diri, mengelola emosi, dan mengambil keputusan yang lebih bijaksana. Proses komunikasi intrapersonal dapat dilakukan melalui berdoa, intopeksi diri, berpikir, berimajinasi, bermimpi, dan meditasi. Dengan berbagai aktivitas tersebut kita dapat mengembangkan kualitas pribadi dalam diri, sehingga menjadi lebih baik lagi. https://bk.fip.unesa.ac.id/

Refrensi

Abidin, S. (2020). KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI. In Repository Uinsu. Retrieved January 6, 2025, from http://repository.uinsu.ac.id/8907/1/DIKTAT%20SYAHRUL%20ABIDIN%20FIS.pdf

Ginanjar, D. (2022). Proses Komunikasi Intrapersonal Dewasa Muda Dalam Menentukan Keputusan Untuk Menjadi Wirausahawan / Dede Ginanjar / 69130113 / Pembimbing: Glorya Agustiningsih. In Eprints.Kwikkiangie. Retrieved January 5, 2025, from http://eprints.kwikkiangie.ac.id/id/eprint/2446

Kustiawan, W., Fadillah, U., Sinaga, F. K., Hattaradzani, S., Hermawan, E., Daffa Juanda, M., Suryadi, A., Fahmi, R. R., Williem Iskandar, J., Percut, P. V, & Tuan -Medan, S. (2022). KOMUNIKASI INTRAPERSONAL. JOURNAL ANALYTICA ISLAMICA, 11(1). https://pdfs.semanticscholar.org/7b16/54c0c8997aa85b01a8adcbf1f49e7325ff9d.pdf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun