Mohon tunggu...
Anggun Aprilia
Anggun Aprilia Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

hobi tidur

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Isu-isu sosial emosional di sekolah dasar,seperti bullying,masalah disiplin,atau interaksi sosial di kelas

18 Januari 2025   14:43 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:43 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Definisi:
Stereotip gender atau prasangka terhadap jenis kelamin dapat muncul di usia dini, seperti anggapan bahwa anak laki-laki harus lebih aktif dan kuat, sementara anak perempuan harus lebih tenang dan tertutup. Isu ini dapat mengarah pada diskriminasi atau ketidaksetaraan dalam interaksi sosial.

Dampak:
Stereotip gender dapat membatasi perkembangan anak dan mempengaruhi cara mereka berinteraksi dengan teman-teman mereka. Anak-anak yang merasa terjebak dalam peran gender tradisional dapat merasa kurang percaya diri atau terasing.

Solusi:
*Mendorong kegiatan yang tidak membatasi peran gender, seperti olahraga, seni, atau tugas kelompok yang mengajak anak-anak untuk berkolaborasi tanpa memperhatikan jenis kelamin.
*Pendidikan yang lebih terbuka mengenai kesetaraan gender dan pentingnya menghormati perbedaan.

Kesimpulan:

Isu sosial-emosional di sekolah dasar sangat mempengaruhi perkembangan pribadi dan sosial anak-anak. Oleh karena itu, sangat penting bagi sekolah untuk menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan mendukung bagi semua siswa. Hal ini dapat dicapai melalui penerapan kebijakan anti-bullying, pengajaran keterampilan sosial, serta dukungan psikologis yang memadai untuk membantu siswa mengatasi masalah sosial-emosional yang mereka hadapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun