Kurangnya wawasan, kurangnya pemahaman serta rendahnya kualitas diri membuat seseorang merugi karena kurangnya literatur yang dibaca. Hal ini juga harus diperhatikan dengan serius oleh pemerintah untuk mengatasi dan menumbuhkan lagi tingkat kegemaran membaca di Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan dari diri sendiri adalah dengan menumbuhkan kegemaran membaca dalam keluarga sedari kecil. Dengan adanya kebiasaan dari dalam keluarga nantinya juga kaan berguna pada masa depan.
Tentunya, masa depan Indonesia pun tak hanya ada di tangan pemerintah, maka dari itu partisipasi masyarakat yang turut serta membangun kembali budaya kegemaran membaca di Indonesia mulai dari menanamkan nilai-nilai cinta baca di rumah hingga memperbaiki fasilitas yang ada di perpustakaan ataupun di e-book. Upaya pemeritah dan dorongan dari keluarga lambat laun akan menumbuh kembangkan kegemaran membaca di Indonesia. Konten- konten bacaan yang beragam serta fasilitas yang memadai tentu akan semakin membuat para penulis dan membaca bertambah semangat untuk membaca dan menulis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H