Tidak ada yang tahu bila perempuan selalu menahan sakit, tetapi harus mengerti isi kepala semua orang,
Tidak ada yang tahu perempuan sedang hancur, karena besok ia harus tersenyum dan ceria,
***
Sudah hilang lembut dan manjanya, berganti sosok pemarah dan temperamen,
Sudah hilang rasa ingin dilindungi dan diamankan, berganti menjadi sosok yang hilang percaya diri dan tertutup,
Sudah hilang rasa percayanya, karena di kepalanya mengalir jiwa pendendam dan semua manusia pengkhianat,
Sudah hilang dia, perempuan yang disebut perempuan.
***
Oh, dunia, lihatlah perempuan selalu beruntung,
Miris bila mereka berkata, perempuan akan selalu dihargai,
Sorot matanya sudah tidak teduh, berganti api membara dan membakar tanpa ampun,