Terpukau dan terpana, banyak orang yang mengagumimu
Keberuntungan berpihak padamu, memiliki paras yang elok dan keindahan tiada tanding
Namun, tidak sebersih kulit mulusmu
Hatimu busuk, tak manusiawi
***
Seleramu semurah itu, merebut kebahagiaan perempuan lain
Kau rampas laki-laki murah itu
Seolah-olah kau merasa merdeka atas penindasan dan perebutan yang kau geluti
Sama murahnya seperti mainan belaka
***
Kau merasa diratukan dengan laki-laki murah, tak bertanggung jawab itu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!