Mohon tunggu...
Anggrah Marisa
Anggrah Marisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo! Saya Anggrah Marisa mahasiswa aktif di salah satu perguruan tinggi di Jawa Barat. Saya memiliki ketertarikan besar pada dunia literasi, baik dalam membaca maupun menulis. Blog ini menjadi ruang bagi saya untuk berbagi gagasan, mengeksplorasi berbagai perspektif, dan mendokumentasikan perjalanan akademik serta refleksi pribadi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa KKN Universitas Singaperbangsa Karawang Dorong Pemanfaatan Ekobrik Menjadi Plang Nama Untuk Penataan Desa Wisata

3 Februari 2025   21:37 Diperbarui: 3 Februari 2025   21:32 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Pemasangan Ekobrik (31/01/2025)

KARAWANG -- Pada Jumat, 31 Januari 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) berinovasi dalam penataan awal Desa Wisata Jayamakmur dengan memanfaatkan ekobrik sebagai bahan utama pembuatan plang nama desa. Mereka memulai proyek ini sebagai bagian dari upaya membantu pengembangan desa wisata yang ramah lingkungan. Plang nama desa dibuat dari limbah plastik yang diolah menjadi ekobrik, sebuah cara pengelolaan sampah plastik dengan memadatkan plastik ke dalam botol bekas hingga menjadi material yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan bangunan.

Proyek ini bertujuan untuk mengurangi limbah plastik sekaligus memberikan desain estetik pada infrastruktur awal desa wisata. Dengan memanfaatkan ekobrik, mahasiswa tidak hanya menambah estetika desa, tetapi juga memperkenalkan cara yang lebih ramah lingkungan dalam mengelola sampah plastik. Mereka berharap langkah kecil ini dapat memberikan dampak besar bagi desa. Pemasangan plang nama dari ekobrik dilakukan secara gotong royong oleh mahasiswa KKN bersama masyarakat setempat, serta melibatkan kolaborasi dengan SMKN Jayakerta dalam pembuatan sebagian ekobrik.

Foto Pemasangan Plang Ekobrik (31/01/2025)
Foto Pemasangan Plang Ekobrik (31/01/2025)

Proses pembuatan dimulai dengan pengumpulan limbah plastik, yang kemudian dipadatkan ke dalam botol plastik bekas hingga membentuk ekobrik. Setelah itu, ekobrik disusun dan dipasang pada rangka besi yang telah disiapkan agar lebih kokoh dan tahan lama. Mahasiswa KKN Unsika ingin masyarakat tidak hanya melihat proyek ini sebagai hasil akhir, tetapi juga memahami bagaimana proses pembuatannya. Mereka berharap kebiasaan memanfaatkan sampah plastik dapat menjadi sesuatu yang berkelanjutan di desa ini. Melalui proyek ini, mahasiswa KKN Unsika berharap Desa Wisata Jayamakmur dapat terus berkembang dengan konsep keberlanjutan yang tetap menjaga kelestarian lingkungan.

"Kami ingin memberikan kontribusi nyata dalam penataan desa dengan tetap memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan. Oleh karena itu, kami memilih menggunakan ekobrik sebagai material utama untuk plang nama desa," ujar Ronny selaku ketua KKN Unsika, Jumat (31/1/2025).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun