Pekan ke-19 Sultanlarligi, Eczacibasi Dynavit Menang Sempurna 3-0 atas PTT

Pekan ke-19 Liga Bola Voli Turki mempertemukan PTT yang menduduki posisi ke-6 klasemen sementara dan Eczacibasi Dynavit sang pemuncak klasemen. PTT bertindak sebagai tuan rumah, mereka mendapat dukungan dari supporter yang memenuhi Stadion Baskent Volleyball Hall di Ankara pada (13/02/2022) pukul 15.00 waktu setempat.

Pelatih PTT Mehmet Bedestenliolu tentu ingin revans dan menyiapkan strategi menghadapi Eczacibasi Dynavit, mengingat pada pekan ke-6, 30 Oktober silam mereka ditaklukan anak asuh Ferhat Akbas dalam 3 set langsung. Pelatih asal Turki ini menurunkan skuad utama, Amanda Campos, Emilia Dimitrova, Sila Caliskan (S), Helene Eli Rosseaux-Feray, Bahar Akbay dan Simay Kurt (L).

Sementara itu, pelatih Ferhat Akbas menurunkan skuad utama, Tijana Boskovic, Maja Ognjenovic, Beyza Arici, Saliha Sahin, Hande Baladin, Laura Heyrman dan Simge Akoz.

Permainan PTT mengandalkan smes-smes keras, terutama dari tiga pemain asingnya, opposite asal Bulgaria, Emilia Dimitrova, Outside Hitter asal Brasil, Amanda Campos dan Helene Eli Rosseaux-Feray asal Belgia. Boskovic cs harus tetap fokus dan tak boleh lengah, mengingat PTT punya catatan bagus saat mengalahkan tim besar, Sila Caliskan cs mampu tampil Ciamik saat mengalahkan Galatasaray HDI Sigorta pada Oktober silam.

Berikut ulasan pertandingan di Set Pertama.

Skuad PTT dengan Duet Amanda Campos dan Emilia Dimitrova mampu mengimbangi permainan Eczacibasi Dynavit, smes-smes keras keduanya, kerap merepotkan pertahanan tim tamu yang dijaga, Laura Heyrman dan Beyza Arici. Sumbangan point dari Amanda Campos dan Emilia Dimitrova membawa PTT unggul  10-6 di awal set pertama.

Namun pola serangan yang dibangun Maja Ognjenovic cs mampu menyamakan skor 14-14 dan 15-15. Sebagai setter senior, Maja Ognjenovic tidak tergantikan sepanjang laga, arus serangan tak hanya berasal dari smes keras Boskovic dan Hande Baladin, namun, variasi bola quick dari Maja Ognjenovic kepada dua middle blocker, Laura Heyrman dan Beyza Arici terbukti ampuh mendulang angka, serangan mereka sulit dibendung pertahanan PTT yang dijaga Bahar Akbay.

Pertandingan berlanjut, 5 point berturut-turut diraih Eczacibasi Dynavit dari quick ball Beyza Arici, smes Saliha Sahin, service ace Maja Ognjenovic dan Block Win Saliha/Beyza, Eczacibasi Dynavit menjauh 20-15. 

PTT hanya mampu menambah 4 angka hingga set pertama berakhir. Smes keras Laura Heyrman tidak mampu dibendung tim tuan rumah, Eczacibasi Dynavit mengunci set pertama dengan skor 25-19.

Set Kedua.

Sila Caliskan sebagai otak serangan tim tuan rumah sebenarnya tampil cukup baik, setter yang pernah memperkuat Fenerbahce Opet pada musim 2018/2019 dan 2019/2020 kerap menghasilkan angka dari tickball dan smes nya.

Assist Sila kepada Amanda Campos, Bahar dan Helene Eli Rosseaux-Feray, membawa tim tuan rumah memipin 3-1 di awal set ke-2. Namun, Eczacibasi Dynavit yang tampil lebih tenang dan solid, mampu menyentuh angka 20 terlebih dahulu.

Pertandingan berlanjut, keputusan cerdas Sila Caliskan tidak megumpan bola ke rekannya, namun langsung dieksekusi sendiri menghasilkan point, skor berubah 19-21.

Smes Emilia Dimitrova membawa tim tuan rumah memperkecil jarak 20-21. Tingginya tensi pertandingan di saat point-point tua, membuat skor kembali imbang 22-22, 23-23 dan 24-24.

Lagi-lagi, Eczacibasi Dynavit yang bermain lebih tenang, stabil dan disiplin, akhirnya meraih dua point penting, assist dari Maja Ognjenovic kepada Saliha Sahin disambar dan menghasilkan point, skor berubah 25-24.

Dalam posisi set point, tekanan berada di kubu tuan rumah, karena Boskovic cs hanya membutuhkan 1 point lagi.

Service diambil oleh Maja Ognjenovic, receive yang baik dari Simay Kurt, yang disambut Sila Caliskan. Sila Caliskan dengan tenang memberikan assist kepada Emilia Dimitrova. Tapi sayang, smesnya out. Eczacibasi Dynavit mengunci set 2 dengan skor 26-24.

Set Ketiga.

Menolak menyerah , PTT tampil lebih solid, sempat tertinggal 9-13 karena kesalahan service Emilia Dimitrova, PTT bangkit. Assist Sila Caliskan kepada Amanda Campos berbuah point, skor Imbang 14-14.

Maja Ognjenovic sebagai pengatur serangan Eczacibasi Dynavit, memberikan assist kepada Laura Heyrman dan Beyza Arici, 3 point dari variasi bola quick membuat Eczacibasi Dynavit menyentuh angka 20 terlebih dahulu.

Sayang, disaat point 20-17 untuk keunggulan Boskovic cs, serangan yang coba dibangun Sila Caliskan hanya mampu menambah 5 point (3 dari smes dan 2 dari eror pemain Eczacibasi Dynavit).

Pada posisi 24-22, Opposite lokal PTT, Cagla Erdem mengambil service, dan Eczacibasi Dynavit dalam posisi menerima bola. Receive yang cukup baik dari Saliha Sahin. Maja Ognjenovic dengan tenang memberikan assist kepada Boskovic.  Namun, smesnya dapat diantisipasi dengan baik oleh Helene Eli Rosseaux-Feray.

Helene Eli Rosseaux-Feray memberikan bola kepada Sila Caliskan.  Assist Sila disambut smes Amanda Campos, namun smesnya masih bisa dihadang Libero, Simge Akoz.

Terjadi Rally, bola dari Simge Akoz disambut Maja yang memberikan Assist kepada Saliha Sahin. Namun, smesh Saliha Sahin pun masih bisa dihadang pemain PTT Cagla Erdem. Bola dari Cagla Erdem disambut Sila yang memberikan assist kepada Helene Feray.

Namun, smes Helene Eli Rosseaux-Feray  membuat bola bergulir di net, bola mampu diselamatkan oleh Laura Heyrman. Bola liar dari Laura Heyrman tersebut disambut Simge Akoz. 

Dengan tenang, Libero Timnas Turki ini, memberikan assist kepada Boskovic. Smes dari Boskovic dari sisi kanan mampu diantisipasi oleh pemain PTT dan Amanda Campos meyebrangkan bola buangan tersebut ke bidang permainan Eczacibasi Dynavit yang kosong, dengan membuang badan, Boskovic melakukan penyelamatan, bola mampu menyebrangi net.

Sayang, Amanda Campos cs mengira bola out padahal masuk, 1 point penting yang diraih dari Rally panjang ini, memastikan Anak Asuh Ferhat Akbas menang sempurna atas PTT di Ankara. 

Hasil ini membuat PTT tetap di posisi ke-6 klasemen dan Eczacibasi Dynavit kokoh di puncak klasemen, dengan 48 point, 19 kali bermain, 16 kali menang dan 3 kali mengalami kekalahan. Meskipun, masih bisa disusul oleh Vakifbank, karena sampai tulisan ini dibuat, anak Asuh Giovani Guidetti belum memainkan pertandingan ke-19 nya. Congrats Tiger!