Mohon tunggu...
Anggit Restuningsih
Anggit Restuningsih Mohon Tunggu... Lainnya - Kadang menulis.

Halo, saya Anggit tapi menulis dengan nama pena restyu. Mungkin di sini banyaknya nulis puisi dan pengalaman pribadi. Salam kenal. Jikalau berkenan boleh mampir juga ke https://hirestyu.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Perjalanan Wira-wiri Naik Sepur Batara Kresna

28 September 2022   20:00 Diperbarui: 29 September 2022   06:55 672
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situasi sebelum naik Kereta Batara Kresna di Stasiun Wonogiri, foto dokumen pribadi Anggit R.

Naik kereta api itu menyenangkan, terutama bagi orang yang gampang mabuk perjalan seperti saya. Kereta itu anteng, tidak terasa kalau berbelok seperti naik mobil dan bus. 

Jadinya tidak bakal gampang mabuk perjalanan. Lantas kalau bisa naik kereta, pasti saya memilih naik kereta dibanding mobil.

Kalau berpikir naik kereta hanya untuk perjalanan jauh, singkirkan pikiran itu karena perjalanan lokal bisa juga naik kereta. 

Kereta api lokal adalah pilihan untuk berpergian jarak dekat. Biayanya juga ramah kantong dan sensai yang ditawarkan berbeda.

Memori kereta api pertama yang saya naiki bukan kereta jarak jauh, melainkan kereta lokal. 

Rutenya hanya berkisar 37 km yang menghubungkan Wonogiri, Sukoharjo, dan Surakarta. Entah sudah berapa kali saya naik kereta satu ini dan saya tak pernah bosan sampai sekarang.

Kereta Railbus Batara Kresna yang lebih kerap disebut warga sekitar Sepur Batara Kresna. Kereta dengan tiga rangkaian gerbong ini tiketnya murah, hanya Rp 4.000 sudah bisa berpergian. Fasilitasnya nyaman dan yang terpenting sensasi perjalanan yang berbeda.

Apa ada kereta yang bisa bersebelahan dengan bus, mobil, becak, dan motor di jalan raya? Tentu saja ada, jawabnya ya sepur satu ini. 

Ketika menempuh perjalanan dari Stasiun Solo Kota hingga Stasiun Purwosari, nanti akan bersebelahan dengan kendaraan-kendaraan itu. Terlihat nyeleneh memang tapi faktanya begitu.

Pemandangan dari Stasiun Wonogiri hingga Stasiun Solo Kota tidak akan membosankan. Sepanjang kanan dan kiri rel dihiasi sawah, kebun, hutan, pemukiman warga, juga melewati Sungai Bengawan Solo. 

Pemandangan beragam yang membuat tak bosan. Jika beruntung sepanjang perjalanan di daerah dekat sawah bisa melihat burung kuntul putih dan blekok sawah yang bergerombol di kanan-kiri kereta.

Keadaan di dalam Kereta Batara Kresna, foto dokumen pribadi Anggit R.
Keadaan di dalam Kereta Batara Kresna, foto dokumen pribadi Anggit R.

Untuk sepur yang sekali perjalanan habis Rp 4.000, fasilitas di dalamnya sudah oke. Ada AC yang dingin, tempat meyipan barang di atas, dan kursi yang nyaman untuk duduk. Lantas tinggal duduk manis dan menikmati pemandangan selama perjalanan.

Beli tiketnya juga gampang. Dulu sih cuma bisa dibeli go show di stasiun keberangkatan tetapi sekarang juga bisa dibeli di aplikasi KAI Access. 

Kalau saya sih sekarang suka beli daring lewat aplikasi yang praktis dan enak. Tinggal pencet ini itu, bayar lewat e-wallet, dan langsung dapat tiket.

Penumpang kereta ini tak melulu orang yang ingin ke Stasiun Purwosari untuk melanjutkan perjalanan naik kereta. 

Ada kalanya anak-anak PAUD bersama orang tua mereka memenuhi gerbong. Ketika saya tanya kenapa naik kereta ini jawabnya selain untuk jalan-jalan juga mengajarkan anak-anak mengenai transportasi umum seperti kereta.

Terkadang ada juga orang yang naik sepur ini sebatas coba-coba saja. Bosan dengan rutinitas yang monoton dan berakhir iseng mencoba Batara Kresna PP alias pulang-pergi. 

Katanya ini bisa dikatakan sebagai refreshing karena suntuk, apalagi memang benar pemandangan sepanjang perjalanan menghibur mata dan biayanya juga murah.

Railbus Batara Kresna akan selalu menjadi kereta yang berkesan bagi saya. Tak sebatas moda transportasi saja karena kereta ini berhasil menghidupkan rel di tempat saya tinggal yang bertahun-tahun mati setelah dibangunnya Waduk Gajah Mungkur. 

Ada kesan lain dan entah mengapa membekas bagi warga Kota Gaplek tentang kereta ini.

---restyu, 280922.

Baca juga: Perjalanan Santai dari Wonogiri ke Solo dengan Railbus Batara Kresna di jurnal coretanku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun