Setelah kematian dari kreator Akira Toriyama, manga Dragon Ball Super masih belum pasti kelanjutannya. Chapter terakhir dari manga ini sendiri terbit pada Maret 2024, dan semenjak saat itu, baik penggemar maupun orang dalam telah menunggu berita mengenai kemungkinan kembalinya manga tersebut meskipun akan dikerjakan oleh orang  yang berbeda.
Nobody knows when the next DBS chapter will drop. No sign of it from officials as well.
Even on the V Jump panel at Jump Carnival on the 21st, they did not touch the topic.
Looks like they're all busy in the rights war, and have no plans on resuming DBS until it is resolved.... https://t.co/yarS1xjAam pic.twitter.com/YNkOpjoLcH--- SUPER (@SupaChronicles) July 23, 2024
Dikutip dari somoskudasai, saat Jump Carnival yang berlangsung baru-baru, direktur majalah V Jump diharapkan membahas masa depan manga di salah satu panel mereka. Namun, mereka tidak menyebutkan hal itu, dan menimbulan lebih banyak spekulasi mengenai serial ini.
Berdasarkan informasi dari orang dalam menyebut karena kuranganya informasi resmi mungkin menjadi penyebab perang hak yang tengah berlangsung antara Shueisha dan Capsule Corporation Tokyo, keduannya kini berjuang untuk menguasai serial Dragon Ball ini.
Saat ini, Shueisha bertanggung jawab pada penerbitan manganya, sedangkan Capsule Corporation Tokyo, di bawah arahan editor Akio Iyoku, dia menangan segala sesuatu yang berhubungan dengan adapatasi anime.
Perselisihan mengenai hak ini semakin meningkat pasca kematian Toriyama, dan menyebabkan adanya spekulasi jika masalah Dragon Ball Super ini diselesaikan melalui jalur hukum.
Sementar aitu, serial orisinal baru dengan judul Dragon Ball Daima saat ini sedang dalam proses pengerjaan, dan bertepatan dengan ulang tahun keempat puluh serial ini. Cerita baru ini, ditulis langsung oleh Akira Toriyama sebelum kematiannya, dan dipersiapkan untuk rilis di multiplatfrom dan mencakup merchandising, video game, anime, dan kemungkinan ada adaptasi manga.
Untuk animennya sendiri dijadwalkan tayang pada Oktober 2024, berdasarkan informasi dari orang dalam juga, Dragon Ball Daima untuk sementara menjadi fokus dari serial tersebut dibanding melanjutkan Dragon Ball Super, karena ketidakhadiran Toriyama menciptakan ketidkpastian besar mengenai bagaimana kelanjutan ceritanya.
Orang dalam juga mengatakan jika semua konflik dan keputusan ini muncul tepat pada 40 tahun peringatan serial Dragon Ball, momen ini diharapkan banyak orang di luar perayaan dan perluasan dari serial tersebut. Komunitas penggemar juga menantikan adanya kabar terbaru dan berharap situasi ini dapat teratas dengan baik.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H