Teknologi pertanian meraih inovasi terbaru melalui Si-POTA: Robot Sprayer Otomatis berbasis Sistem Internet of Things untuk Pengendalian Pertumbuhan Kentang. Inovasi ini digagas oleh Tim PKM-KC dari IPB University, menghadirkan sebuah pendekatan revolusioner dalam teknologi budidaya kentang, yang memudahkan dan meningkatkan efisiensi pengendalian pertumbuhan tanaman kentang. Si-POTA menciptakan solusi yang efisien dan akurat dalam pengelolaan tanaman kentang dengan kemampuan untuk memonitor dan mengatur aplikasi pupuk dan pestisida secara otomatis sesuai dengan warna daun tanaman kentang
Kelima mahasiswa IPB University yang mengembangkan Si-POTA adalah Satrio Budi Arifin, Ahmad Ardiansyah, Fadhila Khatami Putra, Anggita Nurisa Maharani, dan Chosy Isni Maharesi. Mereka berpartisipasi dalam Program Kreativitas Mahasiswa di bidang Karsa Cipta (PKM KC), yang didanai oleh pemerintah. Tim ini dibimbing oleh Dr. Ir. Gatot Pramuhadi, M.Si., seorang pakar dalam teknik mesin dan biosistem. Melalui inovasi ini, mereka memperkenalkan alat revolusioner dalam pertanian, khususnya untuk pengelolaan tanaman kentang.
Deteksi melalui perbedaan warna daun untuk sistem penyemprotan yang cerdas
Warna daun memiliki indikasi terhadap fase pertumbuhan atau usia tanam kentang, dengan demikian kebutuhan dosis nutrisi akan bervariasi menyesuaikan warna dan usia tanam kentang. Ketidaktepatan pengaplikasian dapat menyebabkan penurunan produktivitas dari tanaman kentang. Si-POTA hadir untuk menanggapi permasalahan tersebut dengan prinsip tiga prinsip utama yaitu: Sprinking (penyemprotan), Liquid Fertilizing (pemupukan), dan Pesticiding (pemberian pestisida). Penanganan yang tepat merupakan kunci dari keberhasilan untuk pertumbuhan yang optimal, sehingga sesuai dengan tagline dari Si-POTA yaitu,
"Semprot cerdas, panen melimpah"
Inovasi ini dikembangkan sehingga tercetus sebuah teknologi bernama “Vision-Mixing”. Teknologi ini merupakan modul yang mengintegrasikan penyiraman, pemupukan, dan pemberian pestisida berdasarkan deteksi warna daun menggunakan sensor kamera secara real-time. Sensor dapat mengumpulkan data mengenai kondisi tanaman, yang kemudian digunakan oleh sistem untuk menentukan dosis yang tepat. Teknologi machine vision membantu dalam mendeteksi tingkatan usia dan kondisi daun tanaman berdasarkan warnanya sehingga dihasilkan penyemprotan yang efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan nutrisi tanaman
Tidak hanya penyemprotan, Si-POTA juga dapat berjalan secara otomatis!
Si-POTA adalah robot otomatis yang dirancang untuk melakukan berbagai fungsi di lahan pertanian, termasuk deteksi, penyemprotan, dan navigasi. Dengan kemampuan deteksi canggih, robot ini dapat mengidentifikasi kondisi tanaman kentang dan menentukan kebutuhan nutrisi atau perlakuan yang tepat. Selain itu, sistem penyemprotan otomatisnya memastikan aplikasi pestisida dan pupuk yang akurat dan merata. Fitur navigasinya memungkinkan Si-POTA untuk bergerak secara efisien di berbagai kondisi lahan, mengoptimalkan cakupan dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk perawatan tanaman. Integrasi teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga mendukung praktik pertanian yang lebih cerdas dan terencana.
Tim Si-POTA telah mengajukan paten sederhana. Dengan adanya perlindungan paten, tim dapat memastikan bahwa ide dan teknologi mereka tidak digunakan tanpa izin, serta memfasilitasi potensi kolaborasi dengan pihak-pihak lain yang tertarik dalam pengembangan dan penerapan alat ini di industri pertanian. Langkah ini juga mendukung upaya mereka dalam mewujudkan manfaat yang lebih besar bagi sektor pertanian secara keseluruhan.
Si-POTA akan terus berkembang untuk memastikan keberlanjutannya dalam jangka panjang. Inovasi tambahan berupa integrasi konektivitas satelit akan memastikan pemetaan lahan yang akurat dan intervensi pertanian yang tepat. Sistem nozzle slider yang dirancang dengan rel dan penggerak, dikendalikan oleh Arduino atau Raspberry Pi, memungkinkan pergerakan horizontal dan vertikal yang optimal. Desain modular nozzle memudahkan pemasangan dan penggantian, menggunakan bahan yang tahan korosi dan kimia.
