Mohon tunggu...
Anggita Candra Adnaneswari
Anggita Candra Adnaneswari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta

Allahumma sholli 'ala sayyidina Muhammad

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pentingkah Penggunaan Media Sosial terhadap Kinerja Seorang Public Relations?

15 Mei 2023   23:19 Diperbarui: 15 Mei 2023   23:31 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Apa itu media sosial? dan apa itu public relations? Di era saat ini sangat mustahil untuk tidak mengetahui yang dinamakan dengan media sosial. Yup, media sosial merupakan sarana media yakni tempat untuk melakukan kegiatan bersosialisasi yang dilakukan secara daring atau online. Apabila di era sebelumnya orang-orang hanya bisa bersosialisasi dengan melakukan pertemuan langsung secara tatap muka (face to face), namun di zaman sekarang ini yang sudah mengalami banyak kemajuan di bidang teknologi maka memudahkan kita sebagai warga dunia untuk dapat saling bersosialisasi dengan tidak perlu bertatap muka. Dimana pun dan kapan pun secara real time selama tersambung dengan koneksi dan jaringan internet maka kita akan bisa bersosialisasi secara daring melalui tools media sosial.

Apa itu public relations? Kira-kira teman-teman sudah pernah mendengar kata 'public relations' belum ya? Yup betul banget, public relations yang apabila diartikan ke dalam Bahasa Indonesia yang berarti hubungan publik, yakni menjaga hubungan dengan publik. Public Relations atau yang biasa disebut dengan humas (hubungan masyarakat) merupakan sebuah profesi untuk menjaga hubungan baik antara sebuah perusahaan atau organisasi dengan publik. Menjaga hubungan baik disini dapat dijabarkan secara luas seperti menjaga citra baik perusahaan, menghubungkan aspirasi publik (suara konsumen) kepada pihak perusahaan, menjadi penghubung antara publik dengan perusahaan dan lainnya. Dengan begitu, menjadi seorang humas dituntut untuk bisa melakukan sosialisasi secara merakyat atau berbaur kepada publik yang menjadi audiens dari perusahaan si humas tersebut.

Lalu, apa kaitan antara keduanya ya? Apakah media sosial berpengaruh apabila digunakan oleh seorang humas dalam melakukan pekerjaannya? Jawaban dari pertanyaan tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah 'Ya, tentu saja'. Mengapa demikian? Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya bahwa di era saat ini dimana ketika orang-orang bersosialisasi tidak hanya secara langsung melalui tatap muka tetapi juga dapat dilakukan melalui daring atau online, maka sebagai humas sebuah perusahaan atau organisasi amat sangat penting untuk menggunakan media sosial dalam melakukan interaksi dengan audiens.

Humas perusahaan sangat penting untuk memiliki akun sosial media baik itu atas nama perusahaannya maupun atas nama dirinya sebagai humas perusahaan. Penggunaan media sosial dalam melancarkan kegiatan sosialisasi lewat interaksi online sangatlah mendukung kemajuan sebuah perusahaan dan hal tersebut berarti dapat menguntungkan si humas dan pihak perusahaannya. Adapun difasilitasi secara real time 24 jam, selama adanya koneksi internet maka selama itu pula seorang humas perusahaan akan dapat mengetahui mengenai respon dan masukan yang diberikan para audiens dalam kolom komentar serta perpesanan akun media sosial perusahaan yang ditujukan kepada pihak perusahaan.

Dengan demikian, media sosial menjadi salah satu tool atau alat alternatif dalam mensukseskan kinerja seorang humas perusahaan atau organisasi. Tentunya dalam hal sosialisasi interaksi dengan audiens untuk menjaga keharmonisan hubungan baik kedua belah pihak. Selain itu juga, sebagai perantara antara keduanya. Pada sisi humas, dapat menyebarkan informasi mengenai aktivitas kegiatan perusahaan yang dilakukan hingga menyangkut kepada citra dan keunggulan perusahaan. Adapun pada sisi audiens, audiens dapat memberikan respon, komentar, opini, masukan dan saran mereka kepada pihak perusahaan atau organisasi. Kemudian, masukan tersebut dapat diterima oleh humas dan pihak perusahaan sebagai bahan evaluasi demi mengembangkan yang sudah ada serta memperbaiki kekurangan perusahaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun