b). Periode Pengumpulan Piutang: Average collection period = 360/Receivable TurnoverÂ
c) Inventory Turnover, yaitu rasio untuk mengukur efisiensi penggunaan persediaan atau rasio untuk mengukur kemampuan dana yang tertanam dalam persediaan untuk berputar dalam suatu periode tertentu. Formulasinya: Inventory Turnover = HPP/Rata-Rata PersediaanÂ
d) Average days in inventory = 360/Inventory Turnover
e) Total Assets Turnover, yaitu rasio untuk mengukur efisiensi penggunaan aktiva secara keseluruhan. Formulasinya: Total Assets Turnover = Penjualan/Total Harta
3). Leverage Ratio yaitu rasio untuk mengukur seberapa besar perusahaan dibiayai dengan hutang. Rasio -rasio ini antara lain:Â
a). Debt To Total Assets Ratio, yaitu rasio yang menghitung berapa bagian dari keseluruhan kebutuhan dana yang dibiayai dengan hutang. Formulasinya:Â
Debt To Total Assets Ratio= Total Utang/Total Aset
b). Time Interest Earned Ratio, yaitu rasio untuk mengukur seberapa besar keuntungan dapat berkurang (turun) tanpa mengakibatkan adanya kesulitan keuangan karena perusahaan tidak mampu membayar bunga. FormulasinyaÂ
Time interest earned ratio= Laba Sebelum Bunga & Pajak/Beban BungaÂ
4). Profitability Ratio yaitu rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh keuntungan dari penggunaan modalnya. Rasio-rasio ini antara lain:
Gross profit margin= Laba Kotor/ Penjualan