Dipengaruhi kelompok dominan (sesuai dengan lingkungan dimana kelompok itu berada) sehingga standarnya tidak berlaku umum.
Kelemahan dalam pendefinisian yaitu pendefinisian elemen-elemen tertentu yang sulit ditentukan kepastiannya.
Kerangka Konseptual Untuk Standar Auditing
Salah satu pemakai laporan keuangan adalah auditor. Hal yang perlu dilakukan auditor adalah memeriksa laporan keuangan dan memberi pendapat. Tujuannya untuk meyakinkan laporan keuangan disusun sesuai aturan yang berlaku.
Karena ada kritikan maka ada masalah yang ditimbulkan yaitu: karena standarnya banyak terdapat kelemahan (padahal tugas auditor adalah memberi pendapat tentang kesesuaian laporan keuangan dengan standar) maka dengan pendapat wajar pun tidak dapat dijadikan pedoman utama. Pekerja auditor tidak cukup hanya memberi pendapat kewajaran sehingga akuntan publik harus melakukan hal-hal berikut agar laporan audit masih dapat digunakan:
- Pengambil keputusan akan mendapat informasi yang lengkap
- Harus mempertimbangkan / melibatkan risiko bisnis klien
- Menekankan kegiatan internal auditor yang bertujuan untuk lebih meyakinkan keabsahan
Daftar Pustaka:
Godfrey Jayne, et al. 2010. Accounting Theory. Sevent Edition
JOBLIST. Teori Akuntansi "Kerangka Kerja Konseptual"
http://dominique122.blogspot.com/2015/04/teori-akuntansi-rerangka-konseptual.html
http://joblistmu.blogspot.com/2011/07/kerangka-kerja-konseptual.html (Diakses