Mohon tunggu...
Anggie Devi
Anggie Devi Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Strata 1|AkuntansiSyariah|IAIN Jember.

Selanjutnya

Tutup

Money

Faktor-faktor Penyebab Korupsi

27 September 2016   11:08 Diperbarui: 27 September 2016   13:51 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Korupsi adalah suatu tindak kejahatan (pidana) yang merugikan banyak orang. Tindak korupsi bukanlah peristiwa yang berdiri sendiri. Tentunya, ada yang mendorong atau melatarbelakangi tindak korupsi. Faktor-faktor penyebabnya bisa dari internal maupun eksternal. Faktor internal adalah faktor yang muncul dari dalam diri individu, meliputi :

  • Aspek Perilaku Individu
  • Sifat tamak/rakus manusia: sifat tamak, serakah, dan mempunyai hasrat untuk memperkaya diri sendiri. 
  • Moral yang kurang kuat: seseorang yang mempunyai moral kurang kuat akan mudah tergoda untuk melakukan tindak korupsi.
  • Gaya hidup yang konsumtif: perilaku konsumtif yang tidak diimbangi dengan pendapat yang sesuai akan menciptakan peluang melakukan tindak korupsi
  • Aspek Sosial
    Perilaku korupsi dapat terjadi karena dorongan keluarga. Kaum behavioris mengatakan bahwa lingkungan keluargalah yang secara kuat memberikan dorongan.

Faktor eksternal adalah faktor yang tumbuh dari luar diri individu, biasanya lingkungan. Faktor eksternal sendiri, meliputi :

  • Aspek sikap masyarakat terhadap korupsi
     -Nilai-nilai budaya yang ada di masyarakat yang mendukung terjadinya korupsi.
     -Masyarakat menganggap bahwa korban yang mengalami kerugian tindak korupsi adalah Negara.
     -Masyarakat kurang menyadari bahwa dirinya terlibat dalam perilaku korupsi.
  • Aspek ekononomi
     Pendapatan yang tidak memenuhi kebutuhan atau saat sedang terdesak masalah ekonomi, membuka ruang bagi seseorang untuk melakukan jalan pintas, salah satunya adalah korupsi.
  • Aspek politis
     Dengan instabilitas politik, kepentingan politis, meraih dan mempertahankan kekuasaan sangat potensi menyebabkan perilaku korupsi.
  • Aspek Organisasi
     -Kurang adanya sikap keteladanan pemimpin.
     -Tidak adanya kultur organisasi yang benar.
     -Kelemahan sistem pengendalian manajemen
     -Kurang memadai sistem akuntabilitas
    Dari kedua faktor tersebut yang dominan mempengaruhi seseorang melakukan korupsi yaitu dari faktor eksternalnya. Karena manusia sebenarnya bersifat pasif dan dikendalikan oleh masyarakatnya (Emile Durkheim). Semoga bermanfaat !

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun