Ternyata lagi lagi bukan
Berarti bukan..
Yang tadinya kupikir dia orangnya
Ternyata bukan..
Lagi-lagi bukan..
Kenapa selalu bukan dan salah
Kapan berubah menjadi betul dan iya,
Tuhan..aku tidak akan bertanya lagi mengapa
Renungan kulakukan dan tidak lagi beralasan.
Menentang keinginanku bertanya tentang segala aturanMu
yang kadang menggelitiku untuk mempertanyakan
Tapi sungguh, setiap detikMu sebenarnya kejutan yang kunikmati..
meski dengan yang terakhir ini aku sungguh geli...
Aku merasa seperti ikan..
Kau beri umpan..
Aku menangkapnya dengan girang..
Dan aku menggelepar kemudian.
Oktober 2012
Sehabis hujan di Bidakara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H