Mohon tunggu...
Anggia Sawitri
Anggia Sawitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Teknik Lingkungan undip

Saya merupakan Mahasiswi Teknik Lingkungan dari Universitas Universitas Diponegoro Semarang. Saat ini sedang menempuh pendidikan di Semester 8

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pelangi Limbah: Mahasiswa KKN T Undip Ajak Siswa Taman Kanan-Kanak Biasakan Pilah Sampah

22 Februari 2024   17:03 Diperbarui: 22 Februari 2024   17:06 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Di tengah gemuruh tawa dan riang gembira, suara ceria anak-anak Taman Kanak-Kanak (TK) Himawari, Purwoyoso, Semarang menjadi sorotan saat mereka diajak mengenal dunia penuh warna dalam kegiatan sosialisasi pilah sampah. Berangkat dari keyakinan bahwa kebiasaan baik harus ditanamkan sejak dini, acara ini bukan sekadar pembelajaran, melainkan petualangan menyenangkan. Mengintegrasikan konsep pilah sampah dengan elemen permainan dan kreativitas, kegiatan ini diupayakan menciptakan pengalaman yang tak terlupakan (31/01/2024).

Kegiatan ini diawali dengan pemaparan mengenai pentingnya pilah sampah jenis-jenis sampah. Pada kesempatan ini dijelaskan tentang pengertian pilah sampah dan terdapat tiga jenis sampah yang dikenalkan kepada siswa siswi Taman Kanak-Kanan Himawari, yakni jenis Sampah Organik, Sampah Anorganik, dan Sampah Bahan Berbahaya dan Beracun. Siswa Siswi Taman Kanak-Kanak Himawari tampak antusias dan mendengarkan secara seksama penjelasan mengenai jenis sampah. 

Pilah sampah adalah kegiatan membuang sampah sesuai dengan jenis sampahnya. 

Jenis sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa bahan makanan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, nasi, dan lainnya serta tumbuh-tumbuhan seperti ranting dan daun. Jenis sampah ini mudah untuk diuraikan kedalam tanah sehingga bisa dijadikan pupuk kompos untuk menyuburkan tanaman.

 Sedangkan Jenis sampah anorganik merupakan sampah yang sulit terurai di dalam tanah sehingga butuh waktu lama untuk terurai di dalam tanah. Contohnya botol plastik, plastik bekas. Sampah anorganik dapat didaur ulang menjadi barang yang bermanfaat seperti ecobrick. Ecobrick sendiri merupakan botol plastik yang diisi dan dipadatkan dengan potongan-potongan kecil plastik pembungkus yang kemudian jika disusun dapat dibuat barang yang bermnfaat dan ekonomis seperti meja ataupun kursi.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Adapun sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) merupakan sampah yang membahayakan dan menngandung bahan kimia. Contohnya seperti gunting, pisau, barang elektronik, baterai, dll. Jenis sampah ini perlu penanganan khusus oleh ahlinya.

Selain menjelaskan mengenai jenis-jenis sampah melalui poster, dilakukan juga kuis berhadiah kepada siswa siswi yang dapat menjawab pertanyaan untuk mengetes pemahaman mereka mengenai materi jenis sampah dan pilah sampah yang telah disampaikan sebelumnya.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun