Mohon tunggu...
Anggia Sawitri
Anggia Sawitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Teknik Lingkungan undip

Saya merupakan Mahasiswi Teknik Lingkungan dari Universitas Universitas Diponegoro Semarang. Saat ini sedang menempuh pendidikan di Semester 8

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kenalan dengan Ecofusion, Mahasiswa KKN-T Undip Ajak Masyarakat Menuju Kehidupan Ramah Lingkungan dengan DIY Sabun Eco Enzyme

22 Februari 2024   15:20 Diperbarui: 22 Februari 2024   15:25 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Dalam perjalanan menuju gaya hidup yang lebih ramah lingkungan, banyak orang kini beralih ke solusi alami untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Salah satu langkah kreatif yang telah meraih popularitas adalah pembuatan sabun Eco Enzyme. Tidak hanya menyajikan solusi pembersih yang efektif, tetapi juga mengedepankan konsep keberlanjutan dan kelestarian lingkungan. 

Dengan bahan-bahan sederhana yang bisa ditemukan di dapur, serta sedikit sentuhan kreativitas, anda dapat menciptakan sabun ramah lingkungan ini di rumah. Sehingga Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Diponegoro mengajak warga Kelurahan Purwoyoso untuk membuat sendiri sabun yang minim bahan kimia dan memanfaatkan limbah organik rumah tangga (27/12/2024).

Warga terlihat antusias memperhatikan proses pembuatan Sabun Eco Enzyme. Dalam sesi demonstrasi tersebut warga juga aktif bertanya seputar proses pembuatan. Hal tersebut dikarenakan proses pembuatan mudah dilakukan di rumah dan bahan-bahan yang diperlukan mudah untuk dijangkau. Selain itu produk ini mengusung prinsip 3R yakni Reduce, Reuse, Recycle dimana memanfaatkan kembali sisa-sisa bahan organik seperti kulit buah-buahan dan sayuran untuk membuat Eco Enzyme. Bahan-Bahan yang dibutuhkan yakni:

  • Minyak Biji Matahari
  • Minyak Kelapa
  • Natrium Hidroksida (Soda Api)
  • Kalium Hidroksida
  • Air Distilasi
  • Gliserin
  • Gula
  • Eco Enzyme

Untuk proses pembuatannya mula-mula dengan mencampurkan kedua jenis minyak dengan larutan bahan kimia (Natrium Hidroksida dan Kalium Hidroksida yang dicampur dengan air distilasi) kemudian diaduk menggunakan hand mixer. Fungsi dari bahan kimia tersebut adalah sebagai pemanas dalam proses membentuk emulsi sabun sehingga tidak memerlukan proses pemanasan menggunakan api. Setelah tercampur, masukkan eco enzyme dan gliserin serta gula kemudian diaduk kembali hingga membentuk emulsi.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Setelah terbentuk emulsi, campuran tersebut didiamkan semalam hingga terbentuk pasta. Setelah itu untuk membuat sabun cair, maka pasta dicampurkan dengan air distilasi dengan perbandingan 1:1 dan didiamkan semalam.   Setelah itu, sabun cair dapat digunakan. Satu formula pasta Sabun Eco Enzyme dapat membuat untuk sekitar 2 liter sabun cair. Tentunya dapat menghemat biaya untuk pembelian sabun pasaran dengan kandungan kimia yang lebih banyak.

Sumber :Dokumentasi Pribadi
Sumber :Dokumentasi Pribadi

Sabun eco enzyme ini dinamakan "Eco Fusion" yang memiliki arti "Eco" menunjukkan kesadaran lingkungan, sementara "Fusion" mencerminkan penggabungan bahan-bahan organik dalam produk. Semoga dengan setiap gelembung busa yang dihasilkan oleh sabun ramah lingkungan ini, kita dapat memupuk semangat keberlanjutan dan kesadaran akan pentingnya menjaga alam. 

Mari terus berbagi pengetahuan dan menginspirasi orang lain untuk ikut serta dalam perjalanan kehidupan yang lebih hijau. Diharapkan agar sabun Eco Enzyme bukan hanya menjadi tren, tetapi menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, membawa kita menuju masa depan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan. 

Penulis : Anggia Sawitri, Anggota Tim KKN Tematik Undip 2023/2024 Kelurahan Purwoyoso

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun