Hidup ini seperti kumpulan kepingan puzzel. Tapi tak tahu gambar apa yang akan terbentuk dari susunan puzzel itu, karna itu adalah sebuah misteri bernama takdir, ya’ takdir yang terbentuk dari kepingan puzzel yang bernama pilihan. Seberapa besar gambar yang akan terbentuk dari susunan puzzel kehidupan ini tak ada satupun yang tahu kecuali sang pencipta, ya’ karna hanya Dia yang tahu kapan puzzel itu akan menumui bagian sudutnya yang bernama kemtian.  Yang ada hanya pola sketsa yang masih samar bernama harapan dan mimpi. Lantas semua berusaha mendapatkan puzzel yang sesuai agar kepingan itu sesuai dengan pola sketsa yang telah direncana. Dan dalam menyusun kepingan puzzel itu tak boleh sembarangan karena ada aturan, pola dan sistematika tersendiri bernama agama. Dan setiap keping puzzel itu kelak akan dimintai pertanggunganjawab oleh pemilik kehidupan ini.
