Pemimpin Shiba Inu (SHIB) Shytoshi Kusama mengisyaratkan pesan terbaru di Telegram, pesan tersebut telah memicu minat yang signifikan dalam komunitas yang sedang berkembang di balik coin SHIB populer tersebut.Â
Must run everyone. Chat soon and more info to follow.#SHIB #Shibarium pic.twitter.com/xy1IKmY6VN--- KUROSHIBARMY JPN (@kuro_9696_9696) October 22, 2023
Kusama mengisyaratkan guna terlibat dalam diskusi dengan individu yang SANGAT penting dan tokoh-tokoh terkemuka di komunitas untuk tahap proyek berikutnya.Â
Kusama menegaskan bahwa ia bertekad secara aktif untuk mendukung pertumbuhan komunitas serta melangsungkan upaya yang dilakukan untuk memperkuat platform yang melayani komunitas Shiba Inu.Â
Menggaris bawahi bunyi kalimat yang menarik bahwa "terkadang diam adalah senjata terbaik" semakin memicu spekulasi perihal potensi kemitraan dan kolaborasi besar yang tengah direncanakan.
Pembakaran SHIB, dan PenggunaannyaÂ
Merespon kekhawatiran terkait rendahnya tingkat pembakaran SHIB, Kusama mengklarifikasi hubungan intrinsik antara penggunaan token serta pembakaran. "Ini bukan soal pembakaran, ini soal kegunaan," ucapnya.
"Harap dipahami bahwa 'pembakaran' meningkat seiring dengan meningkatnya penggunaan Shibarium dan Shib (dan semua token di ekosistem). Jadi saya telah mencari cara pada tingkat yang lebih kecil untuk meningkatkan penggunaan dengan orang lain di komunitas desentralisasi kami," lanjut Kusama.
Terkait adopsi, Kusama menjawab pertanyaan yang berkembang terkait potensi integrasi Shiba Inu dengan pengecer besar seperti McDonald's dan Burger King. Â
Kusama menunjuk pada penerimaan SHIB di banyak pengecer namun juga mengakui kesulitan terkait mensistematisasikan integrasi pembayaran yang luas.Â
Menyinggung negosiasi atau strategi yang bijaksana, Kusama mengisyaratkan, "Terkadang diam adalah senjata terbaik."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H