Mohon tunggu...
Angga BastianSiregar
Angga BastianSiregar Mohon Tunggu... Administrasi - General Administrator

Seorang pekerja yang berpengalaman sebagai Administrator yang sekarang sedang menempuh pendidikan S1 Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Sir Francis Galton dalam Ilmu Statistika

21 Mei 2024   15:30 Diperbarui: 21 Mei 2024   15:30 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dengan observasi tersebut ia mampu menulis Korelasi dan Pengukurannya, terutama dari Data Antropometri . Dalam publikasi ini, Galton mendefinisikan apa yang dimaksud dengan korelasi sebagai fenomena yang terjadi ketika "variasi suatu [variabel] rata-rata disertai oleh lebih atau kurang variasi variabel lainnya, dan dalam arah yang sama.

Berikut metode metode yang ditemukan oleh Sir Francis Galton bersama rekan rekannya

1. Historiometri

Metode yang digunakan dalam Hereditary Genius digambarkan sebagai contoh pertama historiometri . Untuk mendukung hasil ini, dan untuk mencoba membuat perbedaan antara 'alam' dan 'pengasuhan' (dia adalah orang pertama yang menerapkan frasa ini pada topik tersebut), dia menyusun kuesioner yang dia kirimkan kepada 190 Anggota Royal Society . Dia mentabulasikan karakteristik keluarga mereka, seperti urutan kelahiran dan pekerjaan serta ras orang tua mereka.

2. Hipotesis leksikal

Sir Francis adalah ilmuwan pertama yang mengakui apa yang sekarang dikenal sebagai hipotesis leksikal . [50] Ini adalah gagasan bahwa perbedaan kepribadian yang paling menonjol dan relevan secara sosial dalam kehidupan masyarakat pada akhirnya akan dikodekan ke dalam bahasa.

3. Kuesioner

Penyelidikan Galton ke dalam pikiran melibatkan pencatatan rinci tentang catatan subyektif masyarakat tentang apakah dan bagaimana pikiran mereka menangani fenomena seperti gambaran mental.

4. Varians dan deviasi standar sunting 

Inti dari setiap analisis statistik adalah konsep bahwa pengukuran bervariasi: pengukuran tersebut mempunyai kecenderungan sentral , atau rata-rata, dan penyebaran di sekitar nilai, atau varians sentral tersebut.

5. Penurunan eksperimental dari distribusi normal  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun