Abon sangat ketakukan, rasanya itu bagaikan ketika kita malam-malam sendirian di rumah, kemudian mendapatkan SMS dari nomor yang tidak diketahui bertuliskan “Assalamualaikum, aku Minah. Aku br aja dikubur tadi siang, tp lupa dibuka tali pocongnya. Aku minta tolong dibukain. Skr aku ad di depan jendela kamar kamu”. Menyeramkan
Tak lama HP Abon terdengar kembali, lagu jingle iklan Mastin menjadi soundtracknya pun tak dapat merubah suasana mencekam itu menjadi sesuatu yang bisa dikatakan “Kabar Gembira”. Abon tidak mengangkat HPnya dan hanya membiarkan HPnya tersebut berbunyi terus hingga mati sendiri.
7 kali sudah HP Abon ditelepon tapi tak diangkat-angkat olehnya
“Haduhhh… gas, berenti dong telpon gw… cari temen yang laen kek. Jadi arwah ko penasaran banget sih” Pikir Abon dalam hati
Abon menjadi teringat adegan film horror yang pernah ia tonton. Film itu menceritakan sesosok arwah penasaran yang terus mengganggu temannya, karena permintaan arwah tidak terpenuhi oleh temannya. Abon menjadi semakin takut, ia takut digentayangi terus oleh arwah Bagas karena tidak ditolong. Maka ketika telepon berbunyi, Abon mengambil nafas panjang sambil mengucapkan doa-doa, ia pun menjawab telepon itu.
“Bon, tolongin gw Bon… cepetan….” Suara Bagas masih terdengar menakutkan
“I-iya gas, lu ma-u gw tolongin gimana?” Tanya Abon
“Tolong jemput gw Bon” ucap Bagas
“Mati gw. Masa gw harus jemput setan ?” pikir Abon dan seketika badannya lemas dan wajahnya pucat
“Bon…?” Tanya Bagas menunggu jawaban Abon
“G-gas, mending lu cari orang laen deh buat jemput lu. Atau gw kasih alamat mobil jenazah atau Pak Haji Imron buat doain lu ya. Biar lu tenang di alam sana” jawab Abon sambil terduduk lemas