Mohon tunggu...
Angga Dharmawan
Angga Dharmawan Mohon Tunggu... -

kuliah S1 pendidikan bahasa jerman di UNESA

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Surabaya

12 Januari 2012   04:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:00 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SURABAYA

Surabaya ist die Hauptstadt der Provinz Jawa Timur (Ostjava) in Indonesien. Sie liegt auf der Nordostspitze der indonesischen Hauptinsel Java, an der Mündung des Flusses Mas.

Nach Jakartaist Surabaya die zweitgrößte Stadt Indonesiens. Die Hafenstadt verfügt über große Werftanlagen und zahlreiche spezialisierte Schulen im Bereich nautischerAusbildung. Sie ist auch Basis der indonesischen Marine. Hauptexportprodukte sind Zucker, Tabak und Kaffee. In dieser großen und dynamischen Stadt bestimmen viele verschiedene Volksgruppen das Bild des alltäglichen Lebens. Obwohl die Javaner vorherrschend sind, leben in Surabaya viele Maduresen, Tionghoa-Chinesen und Araber. In Surabaya gibt es seit dem frühen 20. Jahrhundert eine jüdische Gemeinde, die die einzige Synagoge in Indonesien betreibt.

SURABAYA

Surabaya adalah ibukota provinsi Jawa Timur di Indonesia. Terletak di ujung timur laut pulau utama Indonesia di Jawa, di muara Sungai Mas.

Setelah Jakarta, Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia. Surabaya merupakan kota pelabuhan yang memiliki galangan kapal besar dan banyak sekolah khusus di bidang pendidikan bahari. Surabaya juga merupakan dasar dari Angkatan Laut Indonesia. Produk ekspor utama adalah gula, tembakau dan kopi. Di kota besar dan dinamis ini tentunya banyak kelompok etnis yang berbeda, yang mengambarkan kehidupan sehari-hari. Meskipun banyak didominasi orang Jawa, banyak orang Madura, Tionghoa - China dan Arab tinggal di Surabaya. Sejak awal Abad 20 terdapat komunitas Yahudi, yang menjalankan sinagoga satu-satunya di Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun