Hampir sama dengan konsep berjualan sayur, Anda dapat membeli telur di pasar dengan harga Rp 25.000,00 per kg. Jika Anda membeli dalam jumlah besar misalnya membeli per kotak kayu nya, Anda bisa menghemat Rp 1.000,00 hingga Rp 2.000,00 per kg nya. Selain itu, Anda bisa mengolah telur tersebut menjadi telur rebus atau goreng dan menjualnya dengan harga Rp 1.000,00 -- Rp 2.000,00 per butir.
Baca Juga:Â Mengenal Lebih Dalam Tentang Industri Kreatif Dan Start-up
5. Jualan Kuliner seperti Gorengan, Gado-Gado, Lotek, Cilok dan jajanan makanan / minuman lain
Kuliner adalah hal yang pasti akan dicari orang setiap harinya. Untuk gorengan misalnya, Anda hanya mengeluarkan modal hingga Rp 200.000,00 untuk bahan- bahannya dan bisa mendapatkan hampir 3x lipat atau lebih untuk laba penjualan per satu buah gorengan.
6. Membuka Jasa seperti menjadi guru les atau designer
Ini juga salah  satu usaha yang tidak membutuhkan modal. Pada dasarnya modal yang dibutuhkan hanyalah skill dan belajar mengasah skill tersebut. Contohnya jika Anda pernah belajar misalnya Bahasa Jerman kemudian Anda membuka tempat les bahasa Jerman privat, Anda tidak perlu mengeluarkan modal sama sekali.
Baca Juga:Â Perbedaan UKM dan UMKMÂ
7. Menjadi Penjual Pulsa dan Kartu Perdana
Untuk bisa menjual pulsa, Ansa harus membeli saldo terlebih dahulu. Saldo terkecil yaitu Rp 100.000,00 dan untuk Kartu Perdana, Anda mungkin bisa mengeluarkan dana mencapai Rp 1.000.000,00 untuk membeli etalase dan membeli stok kartu perdana.
8. Membuat handicraft (kerajinan tangan)
Membuat kerajinan tangan tidak membutuhkan biaya banyak. Misalnya ketika Anda membuat crochet, Anda bisa menghabiskan Rp 200.000,00 -- Rp 400.000,00 untuk bahan-bahannya. Yang paling dibutuhkan adalah skill dan kreativitas.