Sistem Informasi Akuntansi Manajemen menyediakan informasi untuk memenuhi tujuan-tujuan manajemen tertentu. Inti dari SIAM ialah proses yang dideskripsikan oleh aktifitas seperti pengumpulan, pengukuran, penyimpanan, analisis, laporan, dan pengelolaan informasi. Tujuan dari Sistem Informasi Akuntansi Manajemen, antara lain :Â
1. Menyediakan informasi untuk perhitungan biaya jasa, produk, atau objek lainnya yang ditentukan oleh manajemen.Â
2. Menyediakan informasi untuk perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.Â
3. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Menurut Hansen dan Mowen, perbedaan antara akuntansi manajemen dengan akuntansi keuangan, antara lain :Â
1. Pengguna Utama.Â
Akuntansi manajemen berfokus pada kebutuhan informasi dari pengguna internal. Sedangkan akuntansi keuangan berfokus pada kebutuhan informasi dari pengguna eksternal.Â
2. Pembatasan masukan, dan proses.Â
Akuntansi keuangan memiliki lembaga khusus yang berguna mengatur format, isi, aturan dalam memilih masukan, proses, dan penyusunan laporan keuangan. Sedangkan akuntansi manajemen sebaliknya.Â
3. Jenis Informasi.Â
Akuntansi keuangan informasi keuangan yang objektif. Sedangkan akuntansi manajemen informasi keuangan & nonkeuangan.Â
4. Orientasi Waktu.Â
Akuntansi keuangan orientasi waktu historis. Sedangkan akuntansi manajemen orientasi waktu masa depan. Â
5. Tingkat Agregasi.Â
Akuntansi manajemen menyediakan ukuran & laporan internal untuk evaluasi kerja (entitas, produk, departemen, dan manajer). Sedangkan akuntansi keuangan berfokus pada kinerja perusahaan secara keseluruhan.Â
6. Keluasan.Â
Akuntansi manajemen lebih luas dari akuntansi keuangan. Akuntansi manajemen meliputi aspek : ekonomi manajerial, rekayasa industri, ilmu manajemen, dll.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H