Mohon tunggu...
Angela Jessica
Angela Jessica Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar sekolah

Saya sangat menyukai puisi dan bercita-cita menjadi sastrawan besar. Saya menyukai konten sastra dan psikologi.

Selanjutnya

Tutup

Seni

Peran Puisi yang Jarang Diketahui : Memiliki Pengaruh Besar untuk Kehidupan Selanjutnya

22 Desember 2024   15:36 Diperbarui: 22 Desember 2024   21:11 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang Penulis Wanita Menulis Puisi Dengan Pena Bulu Di Selembar (sumber : https://id.pngtree.com)

Menurut https://fkip.umsu.ac.id, puisi adalah sebuah bentuk seni sastra yang menggunakan bahasa dan kata-kata secara kreatif untuk menyampaikan perasaan, gagasan, atau pengalaman melalui ritme, suara, makna, dan citra. Mungkin kalian sudah tidak asing lagi mendengar kata "puisi" karena pada umumnya, puisi sudah diajarkan di sekolah sejak sekolah dasar (SD). Banyak orang merasa puisi adalah suatu hal yang rumit dan sulit dipahami, padahal seiring perkembangan zaman puisi itu sendiri tidak memiliki peraturan tetap dan kita boleh mengekspresikan diri kita sebebas mungkin secara kreatif dan inovatif.

Puisi tidak akan punah dalam hidup kita karena puisi merupakan seni sastra sebagai bentuk kita dalam berekspresi. Ada beberapa peran puisi yang mungkin kalian tidak sadari dan ternyata peran-peran tersebut memiliki dampak yang besar lho dalam kehidupan manusia selanjutnya. Berikut 2 peran penting puisi dalam kehidupan sehari-hari dan masa depan.

1.  Sebagai media berekspresi
Seperti yang sudah disebut diawal, puisi merupakan media berekspresi. Tapi apakah kalian tahu bahwa puisi itu tidak hanya disalurkan dalam bentuk tulisan, melainkan puisi juga bisa dalam bentuk lagu lho! "Puisi itu bunyi sebenarnya, ketika dikembalikan menjadi bunyi di dalam lagu, dia lebih berfungsi. Puisi yang didiemin aja di buku, ya gak ada yang baca", sahut Bapak Sapardi Djoko Damono dalam video #DiBalikPena Gramedia tahun 2018. Selain dalam bentuk tulisan dan lagu, sebenarnya puisi bisa dalam bentuk apa saja. Kita harus mau menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif, supaya puisi bisa semakin semarak dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

2. Sebagai identitas dan keindahan bangsa
Puisi juga merupakan salah satu kebudayaan Indonesia yang begitu berharga. Puisi Indonesia memiliki karakteristik dan keunikannya tersendiri bila disandingkan dengan negara lain. Oleh karena itu, bisa dikatakan puisi merupakan identitas dan keindahan bangsa yang harus betul-betul kita lestarikan agar puisi bisa semakin berkembang dan menjadi kebudayaan yang berkesan tidak terlupakan.


Perlu diingat, puisi tidak bisa digantikan oleh AI (Artificial Intelligence). Hal ini dikarenakan AI tidak memiliki perasaan yang berarti, sehingga AI tidak bisa menciptakan puisi yang benar-benar menyentuh seperti yang dibuat oleh manusia. AI hanyalah sebuah alat yang membantu kehidupan manusia, tapi manusia itu sendirilah yang memulainya terlebih dahulu dengan berbagai ide kreatif dan inspriratif.

Itulah peran-peran puisi yang begitu besar menurut saya, saya harap puisi bisa lebih dikembangkan lagi di seluruh wilayah Indonesia, agar Indonesia bisa menjadi negara yang lebih dikenal akan budayanya yang begitu indah dan menginspirasi.

Kue Bulan
Karya Angela Jessica Chandra

Adinda meratapi hidupnya yang miris
Kembali ia tatap bulan yang bundar nan manis
"Sepertinya bulan itu bisa kujadikan kue" pikirnya
Adinda pun memotong bulan itu pakai pisau swiss
jadi beberapa lapis

Kelahiran, kemenangan, kesenangan, kematian
Kesedihan, melupakan, bulan, 1/4 sendok teh gula

Semua bahan sudah dicampur
Adinda siap makan kue bulan
Hidupnya yang miris sudah jadi kenangan
Karena yang miris sudah dicerna organ

Jakarta, 21 Desember 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun