Mohon tunggu...
Angela Clark Fidela
Angela Clark Fidela Mohon Tunggu... Freelancer - Happy life

Powerfull girl -

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Bergerak untuk Berdampak, Who are You?

30 April 2020   13:00 Diperbarui: 30 April 2020   12:59 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: coolnfunny.com

        Bermasker menjadi salah satu outfit resmi untuk semua yg beraktifitas di luar. Tidak hanya di Indonesia bahkan sampai mendunia mencanangkan penggunaan masker saat berada di tempat umum. Wabah pandemik corona virus 19 menjadi perbincangan yang membosankan kali ini. Sudah hampir dua bulan, sejak Indonesia diketahui secara resmi korban virus ini. Berita televisi pun berlomba untuk menampilkan update terbaru tentang kasus yg menimpa Dunia. Segala kebijakan tiap lembaga di adu untuk memberikan pelayanan terbaik. Pahlawan garda depan dielukan bak Tim Marvel melawan Thanos.

        Dalam situasi ini, ekonomi pun menurun drastis mulai dari pengemis terendah sekali pun ikut bedampak. Usaha kecil, Menengah, bahkan sekelas kafe kopi bergengsi memutar otak untuk bisa membayar karyawannya. Tak terkecuali pemerintah, kebjiakan perihal bantuan sosial, pengurangan THR, di telaah kembali kefektivitasan dampak setiap pengambilan keputusan.

Lalu, apa fungsi kita dalam tatanan sosial? Menelisik lebih dalam, si penerima bantuan sosial, si penampung persediaan pasokan untuk berbulan-bulan atau si mageria ber-scrolling media sosial dalam status Work From Home sembari membaca headline click bait artikel "TERENYUH !! Segerombolan pemulung patungan bagikan sembako gratis. "

sumber: majalahouch.com
sumber: majalahouch.com

       Perlu dipahami lebih dalam apa motif tindakan mereka, yang menyebut diri Paguyuban Pemulung di Depok itu. Ketimpangan sosial pun bertukar balik untuk siapa yang benar butuh. Hal kecil, menjadi pertanyaan rasional matematika sekalipun. tertampar? iya. Sedikit. Untuk mengerti bersyukur dengan apa yang kita miliki saja menjadi pelajaran sampai sekarang. 

Tidak ada beda pula, Sekedar tidak mengeluh saja, harus dipahami lebih dalam. Meski sepertinya tidak susah untuk melakukan hal kecil di lingkungan sekitar terutama di bulan ramadhan ini. Semisal, memastikan lingkungan terdekat kita yang berpuasa dapat berbuka pada jamnya dan tidak melanjutkan puasanya.

Jadi Siapa Kamu dalam tatanan sosial ini?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun